Di malam hari, Ma Ying Jie membawa Ma Hong Yun ke pesta suku Chang.
Ketika pesta berakhir, Chang Biao mendesak Ma Ying Jie untuk tetap tinggal dan bercakap-cakap di ruang belajar, serta mengizinkan Chang Li menjamu Ma Hong Yun.
"Aku penasaran, wawasan apa yang ketua suku Ma punya mengenai Six Arm Heavenly Zombie King?" usai berdiskusi, Chang Biao mengubah topik pembicaraan menjadi soal gerakan pamungkas.
Namun, Ma Ying Jie belum menguji gerakan tersebut. Ia berkata dengan jujur, "Aku adalah master jalur perbudakan dan tidak punya hubungan dengan jalur kekuatan. Aku cukup kecewa karena hadiah setelah melalui ronde kedelapan puluh sembilan adalah gerakan pamungkas ini. Aku berencana untuk menjualnya, jadi aku belum mengujinya. Apa yang terjadi?"
Chang Biao tertegun dan melirik Pan Ping di sampingnya.
Keduanya tidak menduga situasinya seperti ini. Namun, hal tersebut sebenarnya masuk akal.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com