Benak peri Cang Yu langsung dipenuhi kewaspadaan.
Petir datang dengan cepat, menembus udara, dan mengeluarkan bunyi gemericik layaknya percikan api.
"Walaupun ada banyak Immortal Gu yang hadir, sekte kita sudah menang. Berdasarkan peraturan, sembilan sekte kuno tertinggi lain hanya bisa mengamati. Kalau bukan berasal dari sembilan sekte, Immortal Gu jalur Demonic mana yang berani mengambil risiko dan mengganggu sekte Immortal Crane?"
Seketika, benak peri Cang Yu dipenuhi pikiran.
Di saat yang bersamaan, jari-jemarinya tidak melambat. Kesepuluh jarinya yang lentik berayun dan berencana mengaktifkan sebuah gerakan pamungkas untuk melawan balik.
Namun, sesaat kemudian, He Feng Yang menghentikannya, "Peri, tunggu dulu."
Usai berkata demikian, ia menarik peri Cang Yu ke satu sisi sembari membuka lubang menuju tanah terberkati Hu Immortal.
Petir mengabaikan mereka berdua dan memasuki tanah terberkati Hu Immortal melalui lubang tersebut.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com