webnovel

Kewaspadaan dan Pertahanan

Redakteur: Wave Literature

Koin Purple Thorn memancarkan ilusi cahaya yang menakjubkan.

Si pegawai toko menatap koin lekat-lekat. Ekspresinya terlihat lesu, dan ia tak dapat mengatakan apapun.

Beberapa saat kemudian, ia kembali sadar dan berkata dengan hormat: "Tamu Terhormat, ampuni saya yang buta! Tolong tunggu sebentar, saya akan panggilkan pemilik toko."

Pemilik toko merupakan seorang pria paruh baya yang gemuk dan berkulit putih. Ia tergopoh-gopoh ketika mendengar bahwa ada seorang pemilik koin Purple Thorn yang muncul.

Ia langsung membungkuk dalam-dalam di hadapan Fang Yuan: "Tamu Terhormat, kehadiran anda membawa cahaya ke dalam toko kecil ini!"

Fang Yuan menunjuk batu-batu yang telah ia pilih dan berkata dengan nada datar: "Aku telah memilih beberapa batu. Aku harus merepotkan kalian untuk membukakan batu-batu ini."

Pemilik toko kebingungan ketika melihat batu-batu tersebut. Bagaimana mungkin semua batunya tingkat rendah?

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com