webnovel

Pendekar Pedang Pencabut Nyawa

Raka Kamandaka adalah seorang pemuda tampan yang berasal dari Keluarga Kamandaka. Keluarga tersebut sangat ternama di Tanah Pasundan. Selain ternama, keluarga itupun merupakan keluarga yang sangat kaya raya. Kekayaannya di mana-mana, bisnis perdagangannya maju pesat. Di sisi lain, Kepala Keluarga Kamandaka juga seorang pendekar. Namanya sangat termashur di dunia persilatan. Setiap orang-orang yang berkecimpung dalam rimba hijau, pasti pernah mendengar nama Pendekar Pedang Tunggal. Sepak terjangnya membuat semua pendekar golongan hitam merasa jeri. Kalau namanya disebut, pasti mereka bakal merasakan seluruh tubuh bergetar karena saking takutnya. Sayang, suatu ketika sebuah malapetaka menimpa keluarga ternama itu. Seluruh anggota keluarganya tewas dibunuh oleh puluhan orang tidak dikenal. Bahkan malapetaka juga menimpa guru dari Raka Kamandaka sendiri. Setelah terjadinya pembunuhan berantai yang dilakukan secara sadis tersebut, Raka Kamandaka memutuskan untuk memecahkan misteri yang menimpa keluarganya. Dia akan terjun ke dunia yang penuh dengan pertarungan sebagai seorang pendekar muda pilih tanding. Dengan sebilah pusaka yang bernama Pedang Pencabut Nyawa, Raka bertekad akan menggetarkan dunia persilatan.

Junnot_senju · Ost
Zu wenig Bewertungen
407 Chs

Bunga Mawar Sawargaloka

"Bunga Mawar Sawargaloka?"

"Benar. Hanya bunga itu saja satu-satunya obat penawar untuk Racun Hitam Selaksa Iblis,"

"Aku baru mendengar nama tersebut,"

"Bunga ini memang tidak diketahui oleh orang banyak. Yang tahu tentangnya cuma tiga orang saja, satu di antaranya adalah aku sendiri,"

"Sedangkan dua lainnya?"

"Dua lainnya adalah guruku sendiri, Tabib Sakti Penyambung Nyawa. Dan satu lagi adalah Tabib Dewa dari Istana Kerajaan. Selain tiga orang itu, tidak ada yang mengetahui lagi tentang Bunga Mawar Sawargaloka," jelasnya.

"Hemm, di mana bunga itu berada?"

"Bunga itu berada di sebuah hutan terlarang yang terdapat di Gunung Pasir Raga,"

"Maksudmu adalah Gunung Pasir Raga yang ada di daerah Pangarengan?"

"Selain di tempat itu, memangnya ada di tempat lain lagi?"

Raka langsung terbungkam seketika. Dia tidak menyangka kalau obat penawar dari Racun Hitam Selaksa Iblis hanya terdapat di Gunung Pasir Raga.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com