[Sepertinya Masuk Akal

北北被关在房间里，想出去又出不去，只能透过窗户看到站的笔直的士兵守在楼下，那个强奸犯，就差没拿着把枪指着她的脑袋，不让她离开了。

Beibei sudah menunggu lama, tapi ia tidak menunggu kabar dari ayah dan ibunya. Masuk akal kalau sekarang ini, ayah dan ibunya seharusnya sudah tahu kabar bahwa dia telah direbut. Mengapa ayah tidak mengirim orang untuk menjemputnya? Bukankah mereka benar-benar peduli padanya dan membiarkannya ditawan oleh ini?

Semakin memikirkannya, Beibei semakin takut.

　　她能靠的只有家人，慕家大小姐五个字拿出去，那是整个南德市的家族都要退避三舍的，可是，那个强奸犯，却敢闯进她的家里，如此嚣张的将她抢走。

　　如果她的爹地妈咪都不管她了，她自己怎么斗得过那个强奸犯？

Tidak!

Dia tidak bisa duduk diam saja. Dia harus mencari cara untuk menyampaikan situasinya saat ini. Bahkan jika ayah dan ibunya tidak peduli padanya, Kak Feiyang dan kakaknya pasti tidak akan meninggalkannya.

Beibei turun dari tempat tidur dan berputar-putar di kamar untuk melihat apakah ada alat peraga yang bisa digunakan.

Dan saat Beibei sedang berjalan-jalan, pintu didorong terbuka.