Jam menunjukkan pukul 10.00wib , handphone Jenny berbunyi ,mengejutkan seisi rumah karena bunyinya yang disetelnya , dengan Volume maksimal , dia segera berlari ke kamar mengambil hpnya ,dan menggeser tombol hijau yang bergambar gagang telphone dan menyahut selamat siang dengan Jenny , ada yang bisa di bantu ,diseberang sana menyahut dengan suara yang berwibawa ,dengan Nona Jenny , selamat pagi ,saya Arga dari hotel C kota D di jalan Now yang paling besar dan terkenal di kota D , dan melihat dari pengalaman kerja nona dan referensi saya sangat tertarik untuk menghire nona di hotel kami ,sebagai Salah satu head Departemen di Front liner katanya ,dan saya adalah salah satu direktur di hotel ini ,dengan properti yang tersebar di kota D ,kota B dan kota P ,oh...kita ngga perlu basa basi ,saya menawarkan anda take home pay sekian dan bersih ,kita bayar pajak dan juga asuransi pekerja dan asuransi kesehatan dan anda ditanggung seluruh pengeluaran nona Jenny ,baik itu akomodasi anda tinggal dikamar hotel dan makan juga loundry ditanggung perusahaan anda hanya membawa peralatan makeup saja katanya ,lagi " suaranya terdengar lucu ditelinga Jenny" , dan kalau anda setuju besok segera berangkat ke kota D ,naik Bus karena belum ada pesawat sahutnya lagi ,terdengar bercanda ditelinga Jenny dan kami akan menjemput anda Nona Jenny di stasion Bus ,esok lusa jam 06.00 wib ,pagi .Bagaimana kejarnya dengan suara seorang profesional mengejar buruannya , saya akan berbicara sama keluarga untuk mendiskusikannya ,kata Jenny ,terperanjat ,didesak begini , sahutnya lagi ,"ngga perlu didiskusikan lagi" ,tawaran ini adalah offering terbaik kami ,karena ini bukanlah kota besar seperti kota Anda nona Jenny ,ini kota kecil saja dan hotel kita yang paling besar dan terkenal di kota D ini ,besok malam anda berangkat naik bus dan esok lusa kami jemput , terimakasih, Dia menutup telephone nya.Jenny bertambah kaget ,ini orang ngga pake basa basi ,main perintah saja ,gumamnya galau.
Jenny mencoba ,mencari informasi mengenai hotel C di kota D, dan setelah puas dengan informasi yang didapatkan kemudian dia ,melihat kemungkinan transportasi yang akan di gunakan ,hanya ada satu bus yang nyaman yaitu Bus M ,dia lihat schedule nya semua malam hari jam 19.00 wib ,hhhmm...bus malam pikirnya dan ia , sibuk packing semua barang yang akan di bawanya ada 2 koper ,yang besar dan baju hangat untuk di Bus ,ia pesan bus yang dapat dipakai tidur tempat duduknya , pasti nyaman pikirnya.
Setelah semua barang dipackingnya selesai baru dia cerita ke Mama ,mau berangkat ke kota D dan dipanggil kerja di Hotel C , kebetulan adik adiknya juga pada ngumpul , sekalian pengumuman pikirnya , Mama tampak senang , karena mereka bergantung pada kakak tertua mereka Jenny untuk nafkah dan sekolah adik adiknya ,setelah ditinggal papa tercinta ,Mamanya meneruskan usaha toko papa yang penghasilannya tergantung penjualan sehari hari dan ini adalah seyogyanya pekerjaan laki-laki tapi mama menjalaninya tanpa keluh kesah ,kadang Adiknya yang bungsu lelaki setelah pulang sekolah bantuin Mamanya nutup toko dan nyusun barang barang dan membersihkan barang - barang yang harus dibersihkan .Ia (Jenny) harus jadi tulang punggung keluarga besar mereka setelah papanya pulang ke surga.
Setelah semua siap dan sudah informasi ke Mama ia ,akan bekerja di Luar kota dan LO ( letter of Offering ) nya pun sudah dikirim ke emainya ,dan sudah ia tandatangani dan kirim kembali ke Personalia Hotel C di kota D ,ia pun bisa tenang ,udah 3 Mingguan Jenny dirumah dan sibuk mengirim lamaran kerja Via Aplikasi yang ada posting lowongan dan bukan kebetulan ,ada yang interview melalui Media online , mungkin suatu keberuntungan ataukah takdirnya ,dia pun ngga perduli ,karena Jenny ngga percaya takdir , dia tau usaha akan membuahkan hasil ditambah pengalaman dan doa tentunya,tapi interview kali ini memang istimewa ,belum pernah seumur hidup dia interview begitu cepat dan langsung disuruh kerja ,tanpa liat orangnya langsung. Truss Jenny juga mengingat - ingat dia ngga pernah ,kirim lamaran kerja ke Hotel C di kota D ,anggap saja ini mujizat pikirnya.Alam semesta sudah berbuat baik kepadanya karena dia berjalan selaras dengan hukum alam semesta di sekelilingnya.
Waktu berjalan sangat cepat ,ngurusin ini dan itu dan sudah sore saja dia harus berangkat cepat , takut kena macet ,karena jalan menuju terminal Bus antar propinsi macet bisa berjam - jam ,dia pesan taxi online ,perjalanan bisa menghabiskan waktu 30-45 menit tergantung situasi lalulintas pada saat itu , Setelah mencium Mama dan adik adiknya ,Jenny berangkat ,dia sedih sekaligus bahagia ,sedih karena harus pisah kembali dengan Mama dan adik adiknya , bahagia karena segera bekerja kembali dan bisa melanjutkan tanggung jawab untuk keluarga besarnya ,dia tersenyum sambil merapalkan doa ucapan syukurnya. Dia sampai ke Bus Terminal dalam waktu 40 menit ,ada sedikit macet di gerbang tol Amplas , Lega hatinya sudah sampai Terminal dan stasion bus M yang menuju kota D ,dia mengambil tiket yang sudah direservasi sebelumnya dan membayar biaya perjalanannya dan membawa 2 buah kopernya dan minta dimasukkan ke Bagasi ,kondekturnya ramah dan supirnya juga ngga kalah ramahnya , melambangkan kehidupan yang sudah mulai berubah ,kalau bekerja dibidang jasa itu harus ramah dan sopan ,untuk mengambil simpati pelanggan ,dia belajar itu di bangku kuliah sebelumnya dan menerapkan ilmu itu juga kepada karyawan yang ada di jajarannya dia masuk ke bus sesuai degan nomer kursi yang tertera di tiketnya dan duduk santai menikmati bus mewah ,cuma ada 12 seats dan seat bisa dirubah jadi tempat tidur ,wow ....dia meletakkan ranselnya di kabin atas ,udah seperti pesawat udara neh ,pikirnya takjub. Dan ia mengeluarkan jaket snack juga mineral water yang dia beli tadi sebelum menuju bus, dia menyetel tempat duduknya , jadi tempat tidur dan tak lama keluar pengumuman dari bus ,bahwa mereka akan segera berangkat ,Jenny menikmati suasana bus yang cukup mewah dan ia mulai berangan-angan keadaan di Kota D , siapa yang akan menjemputnya nanti dan bagaimana situasi ditempatnya yang baru ,gimana ntar rekan- rekan kerjanya yang baru ,truss...stafnya dan General Managernya , Hadeh...jadi agak ciut juga dia ,ntar sendiri belum ada kenal orang disana ,harus kerja keras agar cepat beradaptasi dengan rekan-rekan kerjanya dan juga staffnya ,ada berapa orang mereka ya. Dan memutus lamunannya ,supir mengumumkan mereka singgah di rumah makan , bagi yang mau makan atau sekedar minum teh dan merefresh, otak dan melemaskan otot 2 ,Jenny keluar dari bus dan segera duduk ,memesan teh hangat dan mie rebus ,dia ngga mau makanan berat ,di malam hari . Di seberangnya duduk seorang pemuda yang nampaknya mencuri curi pandang ke arahnya , dan beranikan diri menyapa , "malam dek" , katanya ramah ,malam sahut Jenny ngga kalah ramah ,mereka duduk satu meja dengan supir dan kondekturnya , dan Jenny mengangguk sopan kepada abang supir dan kondekturnya , dan si pemuda bertanya lagi tinggal di mana di kota D , dek ? Tinggal disana ya , asli dari sanakah katanya lagi , aku tinggal di jalan Now dan bukan orang kota D ,aku orang kota M dan mau kerja di Hotel C di jalan Now dan tinggal disana nantinya ,kata Jenny lagi ,wow kata pemuda itu ,itu hotel yang paling bagus di kota D dan paling terkenal juga katanya ,sopan oh ,ia saya juga kerja di kota D ,dipelabuhannya dan orang asli kota M , boleh dunk bagi nomer WA ,siapa tau nanti pengen main ke hotel tempat adek itu , PT.P di tempat abang kerja di Pelabuhan sering kok main kesana ,ada Karaokenya disana yang paling terkenal ,merekapun bertukar nomer WA dan abang itu namanya Andi Nasution ,bang supirpun mengajak kita kembali ke bus untuk melanjutkan perjalanan , jam menunjukkan pukul 22.00 wib ,mereka melanjutkan pejalanan dan Jenny termangu mangu degan pikirannya yang melayang layang ke mana mana , pikiran liar seorang gadis dewasa muda mengejar impiannya.