"Senang?" tanya Mike saat di kafe.
"Senang! Senang!" seru Ace. "Apalagi dapat bear soup dan waffle berries. Aku suka semuanya ...."
"Ha ha ha, memang kau pikir isi menu paket 1 cuma es krim?"
"Iya, Phi."
"Sekarang makanlah yang banyak. Jangan skip dinner lagi, Ace. Tenang, dokter bilang kau akan segera sembuh."
"Ashiaaap."
Ace pun menikmati makanannya dengan suka cita, dia tetap ceria karena tak ada rasa khawatir. Remaja itu berceloteh seperti burung kecil, dia membuat Mike lega melihat ekspresi wajahnya. Oh, Tuhan. Ace mungkin belum paham seperti apa dunia pernikahan yang sebenarnya. Namun Mike sudah merasa cukup untuk sekarang. Dia menyuapi Ace daging hasil panggangannya. Sesekali mereka tertawa karena lelucon ringan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com