Beberapa saat yang lalu, Zelyn merasakan perutnya yang seperti sedang diaduk-aduk. Pencernaan yang sangat lancar selalu membuatnya rutin buang air.
Seperti saat ini, ia merasa sakit perut setelah Axel keluar dari kamar untuk memesan sarapan. Kemudian ia perlahan bangkit dari ranjang dan mulai berjalan karena tidak ingin selalu menyusahkan Axel.
Tentu saja ia berjalan sambil berpegangan pada beberapa furniture dan dinding di ruangan kamar hotel dengan sangat berhati-hati, agar tidak terjatuh. Apalagi ia masih sedikit merasakan rasa nyeri di pinggangnya. Meskipun sudah tidak sesakit saat pertama kali terjatuh.
Butuh perjuangan untuk Zelyn saat berjalan ke kamar mandi karena langkah kakinya jauh lebih lambat dari anak kecil yang gesit berlari. Ia merasa sangat lega begitu sampai di toilet dan tidak membuang waktu, langsung menutup pintu.
"Akhirnya," ucap Zelyn yang merasa sangat lega begitu berada di toilet.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com