Zelyn kini tengah sibuk meluapkan kekesalannya dengan mengarahkan pukulan pada punggung lebar Axel. Godaan dari Axel benar-benar membuatnya malu sekaligus merasa geram mendengar kata-kata vulgar tersebut. Seolah pria dengan rahang tegas dan wajah rupawan tersebut selalu menjungkirbalikkan perasaannya.
Baru beberapa saat yang lalu ia merasa ketakutan saat Axel mengatakan akan sedikit menyakitinya saat memijat. Namun, beberapa saat kemudian, ia merasa geram dan kesal atas perkataan vulgar pria yang selalu menggoda dan membuatnya merasa sangat malu. Bahkan ia bisa melihat pria itu kini malah terlihat menertawakannya.
'Pria ini benar-benar sangat nakal. Rasanya aku ingin memukul kepalanya agar dia tidak selalu mengumbar kalimat vulgar. Akan tetapi, jika aku melakukannya, dia pasti akan menghukum dengan cara menciumku,' lirih Zelyn yang saat ini menatap tajam wajah tampan yang membuat hatinya seolah meleleh.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com