Sebenarnya, Zelyn tadi tertidur pulas karena efek obat penawar racun yang diminum. Namun, ia merasakan pergerakan dari Axel yang menurunkannya di atas ranjang, tetapi tetap berpura-pura tertidur karena ingin diam-diam mendengarkan pembicaraan dari pria yang berjanji akan melindungi dan tidak akan terjadi lagi kejadian seperti hari ini.
Begitu mendengar suara bariton dari dua pria yang membahas tentang masalah mengenai perintah dari ketua mafia, ia merasa seperti seorang wanita tidak diinginkan. Meskipun mengetahui bahwa apa yang dikatakan oleh kakek Axel benar.
Bahwa seharusnya Axel tidak melibatkan perasaan dan pastinya akan dimanfaatkan oleh para musuh, tetap saja ia merasa takut akan berakhir ditinggalkan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com