"Apa kau ingin aku mutasikanmu ke kantor cabang kita yang ada di Ternate?" tanya Harry dengan nada yang penuh dengan ancaman.
Alfin spontan mengendurkan ekspresinya.
Apa? Sekarang ini sepupunya ini ingin menggunakan kekuasaan untuk menindasnya?
Alfin menghentikan kelakarnya sejenak.
Ia tahu ucapan Harry memang tidak sepenuhnya serius. Tapi jika ia sudah berkehendak, maka apapun itu, Harry pasti bisa mewujudkan itu dengan mudah. Oleh sebabnya, bersikap rileks adalah jalan satu-satunya untuk Alfin bisa selamat dari kata maut yang sudah terlalu sering diucapkan Harry padanya.
Memutasikannya ke tempat yang jauh dari kota! Oh, tentu saja ia tidak mau!
"Oke! Aku hanya bercanda!" Alfin mulai kembali bersikap patuh dan juga manis.
Tapi untuk beberapa saat kemudian, ia menatap Harry dengan seulas senyum yang kini telah berubah menjadi sedikit monoton.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com