BAB 74: "Perhatian"

Makan malam tidak berjalan tenang. Ya, seperti biasa pasti ada saja tingkah Renjana yang membuat Sakha emosi dan kesal.

"Kamu tuh makannya jangan banyak-banyak, dong! Aku belum kebagian!" Sakha berteriak kesal. Pasalnya makanan yang ia makan memang baru sedikit dan Renjana sudah makan banyak tapi masih mau menambah.

"Dih, suka-suka aku dong! Sewot aja!"

Naraya memilih untuk tidak peduli. Lebih baik dia makan saja dengan tenang. Dia tidak mau ikut campur atau nanti dia sendiri yang akan lelah sendiri memisahkan dua manusia yang selalu bertengkar tiap saat itu.

"Kak! Lihat Kak Sakha! Masa dia ambil piring aku terus dia makan sendiri?"

Naraya mengembuskan napas lelah. Dia melirik piring Renjana yang sudah pindah tangan ke Sakha. "Kamu udah makan banyak, Sakha masih makan dikit. Kalau kamu belum kenyang, nih makan punyaku."