webnovel

NEVER APART

Menjadi buta dan ditiduri lelaki yang mengaku sebagai pamanmu? Itulah yang dialami Aleta, gadis 17 tahun, setelah kecelakaan mobil bersama kedua orangtuanya. Dia tidak tahu apa yang terjadi. Ketika bangun, dia sudah terbaring di rumah sakit tanpa bisa melihat apapun. Semuanya gelap. Aleta juga diberi kabar buruk lain oleh para dokter. Kedua orangtuanya meninggal di TKP sesaat setelah kecelakaan itu terjadi. Aleta pun menjadi sebatang kara. Kakinya yang fraktur parah susah digunakan berjalan. Dia separuh lumpuh dan tidak bisa melakukan apa-apa. Saat itulah, seorang lelaki Kebangsaan Jerman mendadak datang ke rumahnya. Namanya Lucas Di Samuel. Dia mengaku sebagai paman Aleta dan datang untuk memimpin perusahaan sang ayah sebagai CEO dan menangani berbagai kekacauan yang ada sejak insiden itu terjadi. Untuk sesaat Aleta merasa lega. Namun, setelah kejadian itu berjalan 1 tahun, kenapa mendadak Lucas menyentuhnya? Menciumnya, mencumbunya, bahkan menidurinya layaknya kekasih. Bukankah dia paman Aleta? Siapa dia sebenarnya?

Om_Rengginnang · Urban
Zu wenig Bewertungen
394 Chs

BOOK 1 = 64 USAHA LUCAS MELUPAKAN MIMPI

Lucas pun datang ke rumah Aza sungguhan pada keesokan harinya. Seperti yang Lucas duga, Aza akan menyambutnya di depan rumah dengan senyuman lebar meski permainan gitarnya jadi terinterupsi. Dia pun berteriak dengan kecang.

"KAK AZA!"

"HEI!"

Lucas juga tidak bilang permisi terlebih dahulu saat masuk ke dalam rumah itu. Di dalam sana memang tidak terlalu mewah seperti kediamannya, namun lebih dari cukup kalau digunakan tidur satu orang lelaki yang sudah yatim piatu karena orangtuanya memang sudah tua ketika dia dilahirkan.

Karena itulah … Lucas cukup senang menghabiskan waktu dengan Aza kalau sedang bosan. Toh adik sepupunya itu takkan menolak—justru sangat senang dengan kehadirannya karena sambil membawa makanan dan jajan dari super market.

"Ini buat teman main game kita seharian…"

"Wooahhhhooo!" seru Aza. Dia langsung menyambar keresek di tangan Lucas dan kemudian mengambil salah satu roti di dalamnya dengan senang. "Makasih, Kak! Yang ini memang favoritku!"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com