153

Menceritakan seorang penyihir, Evan Evescent yang mengorbankan dirinya untuk kemenangan, namun malah dikhianati oleh sahabatnya yang merupakan seorang putra mahkota. Dengan dalih bahwa dia takut.

Setelah liHiraeth tidak menyangka, selama ini hidup yang sering ia keluhkan adalah hidup yang selalu di impikan oleh orang lain. Ia tahu bahwa semua orang ingin kaya dan stabil seperti keluarga bangsawan, namun ia tidak menyangka ada rumah yang tidak memiliki penghangat yang cukup untuk satu keluarga, sehingga tak jarang mereka mati karena darah mereka yang membeku.

"Aku tahu menjadi pemimpin itu sulit, tapi bagaimana bisa mereka mengabaikan masyarakat yang ada di wilayah kekuasaan mereka?" kesal Hiraeth.