webnovel

11

-Pukul 19.50 malam, di ruangan tata rias-

Staff : BTS 10 menit lagi standby ya!

Jimin : Jin hyung, jasku di mana ya?

Jin : Lah. Tadi kamu taruh mana?

J-Hope : Jimin-aa, kamu lupa jasmu ada padaku, kan?

J-Hope dari belakang tiba-tiba memasangkan jas ke Jimin, seperti memakaikan pakaian ke anak kecil, J-Hope memegang tangan Jimin dan membantu memasukan lengannya ke jas dan sambil mengelus pundak Jimin, J-Hope merapikan lipatan jas Jimin.

Kantung celana Jimin masih belum rapi dan penuh lipatan karena Jimin asal memakainya, J-Hope memasukan tangannya ke kantung celana Jimin dari belakang, Jimin hanya merasa biasa saja melihat tangan J-Hope merapikan pakaian dia.

(Nb. Kantung celana panjang cowok kan ada di depan ke samping ya. Itu kadang kainnya itu kelipat-lipat di dalam, menyebabkan celana tercetak lipatan kantong, jadi biasa nya kita memasukan tangan kita ke dalam kantong agar lipatannya menjadi rapi.)

J-Hope : Oke, selesai (tersenyum)

Jimin : Oh, thank you hyung.

Jimin langsung memeluk J-Hope lalu tersenyum lebar. Seok Jin yang sejak tadi memerhatikan mereka berdua hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat kecerobohan Jimin. Di samping itu, tampak Jungkook kembali mengecek penampilannya sekali lagi di cermin sambil merapikan poninya.

Taehyung : Dari pada mengkhawatirkan ponimu itu, sebaiknya kamu khawatirkan cincin yang masih melingkari jari manismu itu.

Jungkook berhenti bercermin, lewat cermin dia melihat Taehyung yang sedang menatapnya. Tampak Taehyung sedang berdiri dan bersandar di dinding sambil melipatkan kedua tangan di dadanya. Jungkook pun membalikkan badannya.

Jungkook : Aku tahu. Terima kasih sudah mengingatkan.

Taehyung : Itu sudah sewajarnya. Karena kamu itu pelupa dan itu bisa saja merepotkan kita nanti kalau ada Army yang matanya jeli.

Jungkook hanya tersenyum tipis sambil melepaskan cincin nikahnya dan memasukkannya ke dalam saku cargidannya.

RM : Ayo semua berkumpul di sini dulu.

Seluruh anggota berkumpul di satu tempat dan membentuk sebuah lingkaran kecil. Beberapa staff dan penata rias berdiri di pojokan melihat ke arah mereka.

RM : Kita akan membawakan 2 lagu. Untuk berjaga-jaga, kalau semisalnya ada yang melakukan kesalahan, janganlah gugup dan tetap fokus ikuti irama musik. BTS ayo kita sukseskan LIVE ini!

Seluruh anggota : Ya!!

-Di waktu yang bersamaan, bagian Your Name-

Lalisa menghidupkan TV dan duduk di sofa panjang.

Lalisa : Oh, channelnya pas banget sudah di Mnet. Jadi gua gak susah-susah nyari channelnya lagi. Sepertinya my JK juga suka nonton Mnet deh. Hehehe..

Aera : Bi, sudah mulai? (sedang nyuci piring)

Lalisa : Tenang Ra, cuci piringnya pelan-pelan saja, soalnya acaranya baru saja di mulai kok. Ini hostnya lagi pembukaan. BTS belum muncul kok.

Aera : Ohh, berarti masih sempat.

Lalisa : Ra, nanti pas mau datang ke sini sekalian ambil minuman dan yogurtku di dalam kulkas ya.

Aera : Dasar, ambil sendiri napa!

Lalisa hanya terkekeh. Your Name keluar dari toilet.

Your Name : Apa sudah dimulai?

Lalisa : Tenang Name, ini yang lagi nyanyi masih SUJU.

Your Name selesai cuci tangan langsung datang ke ruang tamu. Tidak lupa dia sempat mampir ke dapur dulu untuk mengambil buah yang tadi sudah dia potong-potong dan menaruhnya di sebuah kotak kecil.

Your Name meletakkan kotak buah tersebut di atas meja, lalu duduk di atas karpet yang membelakangi Lalisa. Lalisa menyomot satu buah. Acara TV sedang menunjukkan iklan minuman segar.

Your Name : Itu grup apa namanya?

Lalisa : SNSD.

Your Name : Pada cantik-cantik dan sexy ya.

Aera : Percuma.

Aera yang selesai cuci piring muncul, dia menaruh yogurt dan minumannya Lalisa di atas meja. Kemudian duduk di sofa tunggal dan juga menyomot satu buah. Your Name dan Lalisa melihat ke arahnya.

Your Name : Lho kok percuma?

Lalisa : Iya percuma (sambil mengunyah buah)

Sekarang gantian Your Name dan Aera yang melihat ke arah Lalisa. Your Name duduk sedikit menyamping supaya bisa melihat Lalisa.

Lalisa : Meski mereka itu cantiknya luar biasa seperti boneka tapi batin dan mentalnya pasti tersiksa. Itu semua hasil dari penyiksaan diet super ketat. Hahaha..

Aera : Nah itu betul.

Lalisa : Apalagi ada yang demi dunia hiburan, mereka bahkan operasi plastik sampai segitunya. Plus diet ketat lagi. Itu gimana hidupnya itu?

Your Name : Rasanya mengerikan sekali. Gua gak bisa membayangkannya deh. Tapi gak keliatan ya?

Lalisa dan Aera melihat ke arah Your Name.

Your Name : Itu pasti biaya operasinya mahal banget karena gak sampai keliatan seperti di operasi ya. Sempurna banget.

Lalisa : Iya, memang mahal banget tapi hasilnya bisa di bilang sesuai dengan harganya sih. Dulu gua juga ke pengen operasi payudara. Tapi karena mahal gak jadi deh.

Your Name : Perasaan dada lu gak kecil tuh.

Lalisa : Iya, masalahnya gara-gara si brengsek Kim Yoojul* bilang dada Im Shinna** cantik. Gua jadi merasa minder dan kepikiran deh.

*Mantan Lalisa di SMA.

**Anak dari kelas sebelah.

Your Name : Untung lu masih waras ya.

Aera : Salah Name. Dia itu memang gak waras.

Lalisa : Nyahahaha... Kalau tadi harganya murah, gua mah dah operasi. Tahu gak harganya berapa?

Aera : Berapa memangnya?

Lalisa : 15 juta won sebuah.

Your Name terkejut dan melonggo. Lalisa hanya terkekeh melihat reaksi Your Name.

Aera : Tuh apa gua bilang, dia gak waras, Name.

Lalisa hanya nyengir kuda.

Host MC : Mari kita sambut artis berikutnya yaitu BTS!!

Lalisa : Kya! BTS akhirnya muncul juga!

Terdengar suara tepuk tangan dan sorakan penonton dari TV. Para Army berteriak senang dan terus memanggil nama idol mereka dan berharap didengar oleh idol mereka.

Tampak suasana panggung telah berbeda dari sebelumnya. Panggung hanya diterangi banyaknya hiasan lampu-lampu kuning cantik dan unik yang sudah ditata sedemikian rupa sehingga suasana di atas panggung terasa sangat romantis dan terlihat indah.

Seluruh anggota BTS sudah berada ditempat masing-masing. Mereka duduk di kursi putih yang sudah diatur dan ditata dengan sangat rapi. Hanya enam orang yang duduk di kursi dan mengelilingi sebuah piano.

Tiba-tiba terdengar alunan musik dari piano. Seketika kamera menyorot ke arah seseorang yang sedang memainkan piano tersebut. Kemudian kamera juga menyorot anggota BTS lainnya satu persatu secara bergantian.

Aera : Kyaaa liat Taehyung ganteng banget, bi!! Cocok banget make jas item! Mimisan dah gua! (heboh sambil memeras bantal sofa)

Lalisa : OMG! OMG! MY JK SENYUMANNYA ITU LOOOOHHH, elu liat gak tadi nyet!! (ikutan heboh)

Hanya Your Name yang melihat dengan tenang tanpa heboh ataupun berekspresi berlebihan seperti kedua sahabatnya.

Your Name : Oppa terlihat berbeda banget. (Tapi entah mengapa dia seperti orang lain terasa jauh dan asing.) Untungnya dia suami gua. Hahaha..

Aera : Hahaha kata-kata lu itu bikin gua merinding!

Lalisa : Gitu nih ye, sengaja mau buat gua iri ya? (pura-pura cemberut)

Your Name dan Aera tertawa.

Your Name : Baru pertama kali gua melihat LIVE musik seperti ini. Romantis dan bagus banget suasana panggungnya. Suara mereka bagus.

Lalisa : Sumpah gila! Dia kok bisa terlihat keren banget sih?! Njing, kapan elu cere sama my JK? Gua siap jadi istri berikutnya! Nyahahahaha..

Your Name : Dasar cewe gila! (memukul paha Lalisa)

Lalisa : Aw!

Aera : Name, sepertinya elu musti sering-sering lihat begini bersama kita. Jangan liat anime mulu, njing!

Your Name : Hehehe.. Ogah, makasih nyet. Gak minat gua. Lalu yang sedang memainkan piano itu siapa?

Lalisa : Itu Yoongi!

Your Name : Ohh..

Aera : Wah, tumben nih, sepertinya lu tertarik nih?

Your Name : Lumayan sih. Dia pria cantik mirip Kurapika. Auranya juga agak dingin dan cuek ya mirip Kurapika. Hehe..

Aera : Sapalah itu? Kura apa tadi, dia mana mungkin bisa dibandingkan dengan Suga!

Your Name : Kurapika.

Lalisa : Setuju! Meski tampang Yoongi begitu. Tapi aslinya dia ramah, polos dan care banget sama sekitarnya lho!

Your Name : Suga siapa?

Lalisa : Suga itu ya Yoongi.

Your Name : Ohh..

Lalisa dan Aera saling pandang sejenak. Mereka bingung melihat reaksi Your Name.

Lalisa : Njing, reaksi lu kok gitu? Kata lu dia lumayan tapi kok sepertinya gak minat gitu?

Your Name : Eh?

Aera : Yaelah, bi. Lu kayak gak kenal Name saja. Meski dia bilang lumayan tapi dia mah mana tertarik sama cowo asli 3D.

Lalisa : Oh iya, lupa gua. Nyahahaha..

Your Name hanya tersenyum tipis.

Lalisa : Eh, betewe my JK tahu lu otaku kagak?

Your Name : Belum sepertinya.

Aera : Apa yang akan terjadi kalo dia tahu istrinya lebih tertarik pada manusia gepeng ya?

Your Name : Gak akan terjadi apa-apa. Dan berhenti menghina 2D sebelum gua mengusir kelen!

Lalisa dan Aera hanya tertawa mendengar ancaman Your Name yang dianggap sudah biasa terjadi. Lalu saat Jungkook disorot kamera lebih close up, tiba-tiba Your Name menyadari sesuatu dan merasa sedikit kecewa.

Your Name : Ternyata dia melepaskannya ya... (bergumam)

Your Name menatap TV sambil memegang cincin yang melingkari jari tangannya.

-Pukul 22.30 malam-

Jungkook19 : Kamu lagi apa sekarang?

Y_N : Hm, ini mau mandi.

Jungkook19 : Apa teman-temanmu masih di sana?

Y_N : Mereka sudah pulang sekitar 15 menit yang lalu. Oppa pulang jam berapa?

Tiba-tiba pintu ruangan tata rias terbuka. Jungkook menoleh.

Jimin : Jungkook-aa, lu lagi apa? Yuk jalan! Biar Taehyung yang nyetir saja.

Jungkook : Ah, iya.

Sejenak Jungkook melihat layar ponselnya. Dia berpikir dan menghapus semua kata-katanya. Dia tidak jadi membalas pesan Your Name dikarenakan melihat Jimin datang menghampirnya, dia pun membiarkan pertanyaan Name begitu saja dan menaruh ponselnya di saku celananya.

Your Name menunggu balasan dan 5 menit pun telah berlalu.

Your Name : Di read doang ya?

Your Name menaruh ponselnya di atas kasur begitu saja. Lalu membuka baju dan celananya dan masuk ke dalam kamar mandi.

-Di mobil, pukul 22.45 malam-

Jungkook19 : 7 menit lagi aku sampai rumah. Teman-temanku juga berkunjung jadi kamu berpakaian tertutup ya. Jangan pakai celana pendek, maksudku tutupi bagian pahamu itu.

Jungkook : (Dia sedang apa sih? Kenapa belum di baca juga?)

-5 menit kemudian-

Your Name keluar hanya dengan memakai handuk yang meliliti tubuh mungilnya. Dia membuka lemari dan mengambil satu celana dalam item yang imut. Kemudian membuka handuknya dan memakai celana dalam tersebut. Lalu kembali membuka lemari untuk memilih piyama yang mau dikenakannya.

Your Name : I-ini kan... (terkejut) Sejak kapan lingering ini ada di lemari ya? Perasaan tadi sore pas beres-beres tidak ada deh.

Your Name berpikir, dia hanya terpaku diam melihat lingering hitam itu. Lalu tiba-tiba teringat dengan sikap aneh Lalisa dan Aera ketika kepergok saat mereka keluar dari kamar. Lalisa dan Aera beralasan mereka hanya ingin melihat bagaimana isi kamar Jungkook.

Your Name : Dasar teman-teman setan! Apanya yang cuma mau melihat kamar oppa. Ternyata mereka diam-diam menyelipkan barang terlarang ini.

Your Name pun hanya bisa tersenyum geli ketika membayangkan saat kedua sahabatnya menaruh pakaian lingering hitam ini dengan senyuman setan di kedua wajah sahabatnya itu.

Your Name : Hm, apa yang musti gua lakukan dengan lingering hitam ini ya? Tapi gua penasaran juga. Apa gua coba pakai sebentar selagi oppa belum pulang ya? Hihi..

Tiba-tiba... Bip Bip

Terdengar suara pintu apartemen terbuka. Seluruh anggota BTS pun menyerbu masuk ke dalam apartemen. Seok Jin langsung pergi ke arah dapur.

Jin : Uwah! Lengkap bingit man! (membuka kulkas)

Jungkook : Hey para hyung, kalian tolong cuci tangan dulu dong. Kan baru dari luar!

Hanya Suga yang mendengar ucapan Jungkook dan pergi mencuci tangannya. RM duduk di sofa dan menghidupkan TV. Lalu masuk ke toilet.

Taehyung : Kulkas Kookie penuh susu dan yogurt. Aku ambil satu yogurtnya ya!

J-Hope : Mana? Mana?

J-Hope langsung ke dapur dan diikuti Jimin dari belakang.

J-Hope : Jimin, apa yang dibilang Taehyung benar nih! Kulkasnya sangat menarik untuk dilihat. Semuanya susu dan yogurt! Hahahaha...

J-Hope ketawa melihat isi kulkas Jungkook.

Jungkook : Itu semua punya istriku, jangan asal ambil sembarangan, minta ijin dulu sana sama pemiliknya.

Jin : Tak apa lah. Kenapa pelit gitu sih sama teman sendiri? Sini aku yang jadi wakil istrimu, istrimu pasti mengijinkannya! Hahaha.. Kookie, aku lapar nih. Aku masak mie ya. Sapa mau mie? (sambil mengeluarkan telur, sosis dan sayuran)

Jimin : Gua mau, hyung!

J-Hope : Aku juga mauuu! Sekalian masak buat semua saja, hyung. Nih ku bantu siapkan mienya (buka lemari)

Jin : Ya udah, aku masak buat kalian semua deh (mengambil panci)

Jimin : Gila! Hahahaha.. Kookie kita jadi sehat nih! Full dairy! Hahaha.. (mengambil satu kotak susu rasa pisang)

Taehyung : Yoongi hyung, susunya ada rasa pisang, coklat, stoberi, vanilla, lemon, anggur dan caramel. Mau rasa apa?

Suga : Terserah (masih cuci tangan)

Taehyung : Oke.

Meskipun menawarkan susu tapi Taehyung sengaja tidak mengambil susu melainkan mengambil minuman lain dan pudding coklat.

Sementara itu, Your Name masih tidak menyadari kalau di luar kamar sangat berisik karena kedatangan seluruh anggota BTS. Dia mencoba berpose berbagai macam gaya lalu mengambil beberapa foto sebagai bukti untuk diperlihatkan kepada Lalisa dan Aera. Lalu dia memerhatikan bentuk tubuhnya yang sedang memakai lingering hitam pemberian kedua sahabatnya itu di depan cermin.

Your Name : Ugh. Terlalu sexy dan menyolok. Gila apa mereka suruh gua make ini di depan oppa? Bikin malu saー

Tiba-tiba pintu kamar terbuka. Your Name terkejut dan refleks menoleh.

Jungkook : Kamu sedang apa? Kenapa tidak membaca pesan LINE-ku?

Your Name : . . . . .

Jungkook : . . . . .

Your Name : Kyaaa!

Seketika itu refleks Your Name langsung terjongkok sambil menutupi tubuhnya. Buru-buru Jungkook juga langsung menutupi pintu kamar dengan kasar dan secara kebetulan RM juga keluar dari toilet pun terheran-heran melihat ekspresi Jungkook yang terlihat panik.

RM : Kamu kenapa? Kayak lihat hantu saja.

Jungkook : Eh? Ah, bu-bukan apa-apa kok, hyung. Hahaha.. (Tunggu apa RM hyung melihatnya? Tapi RM hyung sangat telmi, aku rasa dia tidak...)

RM : Lalu kenapa wajahmu memerah? Apa kamu sakit?

Jungkook : Ti-tidak. Aduh kenapa tiba-tiba panas sekali ya? (sambil mengipas pakai tangan) Padahal belum juga masuk musim panas ya. Hahaha... (tertawa kaku dan aneh) Jimin hyung, tolong nyalakan AC yang di ruang tamu ya!

Jimin : Oh oke.

Suga yang habis dari wastafel dan hendak mau ke ruang tamu pun berhenti melangkah saat melihat RM dan Jungkook yang terlihat aneh dan mencurigakan.

Suga : Kalian sedang apa?

RM : Aku habis dari toilet.

Suga menatap Jungkook untuk menunggu jawaban darinya.

Jungkook : Ah, aku mau ke kamar memanggil istriku tapi sepertinya dia sudah tertidur. Haha..

Suga : Benarkah? Tapi tadi aku dengar ada suara jeritan wanita. Apa itu istrimu?

Jungkook : Ka-kamu salah dengar, hyung (sedikit panik)

Buru-buru Jungkook mendorong Suga ke ruang tamu. Sesaat RM memandang pintu kamar Jungkook dengan heran, kemudian menyadari sesuatu lalu tersenyum tipis dan setelah itu menyusul Jungkook dan Suga.

Your Name : Ba-bagaimana ini, apa yang harus gua lakukan?! Oppa pasti melihatnya, kan?! Gua malu sekali... (sambil menutupi wajahnya)

Seketika wajah Your Name merah padam bagai kepiting rebus. Dia tidak bisa berkutik dari tempatnya.

-Di ruang tamu-

Jungkook : Sudah hampir jam 12. Kalian tidak pulang, kah? Ku beritahu ya, meski ada kamar tamu tapi aku tidak menerima kalian buat menginap di sini.

J-Hope : Tenang, besok kan kita tidak ada jadwal pagi. Pulang sedikit larut juga tidak masalah kok.

Taehyung : Istrimu mana?

Jungkook : Aku rasa dia sudah tidur. Besok pagi datang lagi saja.

Seok Jin yang masih berada di dapur sedang masak mie pun bersuara.

Jin : Kookie, kamu tahu kan Taehyung itu keras kepala sekali. Dia tetap akan di sini sampai kamu mengeluarkan istrimu itu. Lihat saja dia bahkan rela tidur di sofamu itu.

Jungkook menghela nafas berat.

J-hope : Jin Hyung, mienya belum matang? Aku punya pakai dua telur ya!

Jin : Oke!

Jimin : Gua dan Taehyung punya pake sosis saja, hyung!

Jin : Iya, tahu lah...

Suga : Aku yang komplit ya.

Jin : Ya.

RM : Aku...

Jin : RM, kamu bantu aku sini!

RM pun berjalan ke arah dapur dan mengeluarkan beberapa mangkuk.

Jungkook : Jadi, hyung menyuruhku membangunkannya demi keegoisan dan kekeras kepalanya Taehyung?

Jin : Bukan itu maksudku aduh...

Suga : Aku rasa dia belum tidur. Benar, kan?

Taehyung, Jimin, dan J-Hope sedang memerhatikan Suga dan Jungkook.

Jungkook : Dari mana kamu tahu, kalau dia belum tidur, hyung?

Suga tidak menjawab tapi mengisyaratkan dengan menunjuk ke satu telinganya dengan jari telunjuk. Dia sangat yakin dengan pendengarannya tadi.

Taehyung : Jadi sudah dipastikan kalau istrimu itu masih bangun. Panggil dia sana. Atau kau mau aku yang memanggilnya?

Jungkook : Sialan kamu!

Jungkook dengan sangat berat hati mau memanggil Your Name. Dia terpaksa bangkit dari tempatnya dan menuju ke kamar. Tapi tiba-tiba pintu kamar terbuka, Your Name sedikit terkejut dengan Jungkook yang berdiri di depan kamar.

Your Name : Oppa?!

Semua anggota BTS langsung berhenti melakukan aktivitas mereka dan melihat ke arah sumber suara. Your Name belum terlihat wujudnya, jadi mereka hanya diam menatap punggung Jungkook.

Jungkook terpaku diam melihat penampilan Your Name yang terlihat sangat imut. Your Name terlihat bagaikan seekor kelinci putih yang sangat mengemaskan ketika mengenakan setelan piyama putih yang bergambar imut.

Jungkook : Sial (bergumam kecil)

Your Name : Apa?

Jungkook : Tidak.

Tiba-tiba Jungkook memegangi tangan Your Name. Your Name sedikit tersentak kaget karena Jungkook memeganginya secara tiba-tiba.

Your Name : Oppa ada apa?! (kebingungan)

Jungkook : Masuk ke dalam sana.

Refleks Your Name pun termundur dan masuk kembali ke kamar. Sebelum menutup pintu kamar, Jungkook berkata, "Kalian semua jangan ada yang bergerak ya! Tunggu di sana sekitar 5 menit!"

J-Hope : Apa, kenapa? Hahaha..

Tanpa menjawab, pintu kamar pun tertutup rapat. Anggota BTS pada saling pandang dengan bingung. Seok Jin dan RM yang mengerti pun hanya bisa tersenyum geli sambil menggelengkan kepala mereka.

RM : Sifat posesifnya Jungkook keluar ya.

Jin : Begitulah... (sambil menggoreng telur dan sosis)

Jimin : Jadi kita disuruh menunggu lagi nih? Hahaha..

J-Hope : Oke, 5 menit ya. Hahaha.. (sambil menyetel alarm ponsel)

Taehyung : . . . . .

-Di dalam kamar-

Your Name : Oppa kenapa tidak bilang kalau membawa teman-temanmu sih?

Jungkook : Aku kan sudah bilang di LINE tapi kamu tidak membacanya.

Your Name langsung mengambil ponselnya dan mengeceknya.

Your Name : Ah, itu benar. Maafkan aku...

Jungkook : Lalu...

Your Name : Tunggu! Tutupi paha?! Ini apa maksudnya?! (sambil menunjukkan ponselnya)

Refleks Jungkook memerhatikan paha Your Name dan teringat dengan lingering hitam yang dipakai Your Name. Tiba-tiba Jungkook merasa bergairah terhadap Your Name, dan tanpa dia sadari "miliknya" menjadi tegang.

Your Name tanpa sengaja melihat ke arah celana Jungkook yang mulai menggembung dan langsung menutupi matanya sambil berteriak keras, "KYAA, DASAR MESUM!!"

-Di ruang tamu-

Suga : Oh, terdengar lagi.

J-Hope : Apa nih?

Suga : Suara teriakan wanita.

Jimin : Sepertinya di dalam kamar heboh sekali ya. Hahaha..

-Kembali di dalam kamar-

Jungkook terkejut dengan reaksi tubuhnya dan langsung menutupi bagian bawahnya.

Jungkook : Na-name, bukan begitu! Kamu salah paham! (panik)

Baik wajah Jungkook maupun Your Name memerah seperti tomat. Your Name kebingungan mau berbuat bagaimana.

-Bersambung-