Berhenti dengan lamunannya, Lisa membuat kopi susu untuk Renno. Kemudian menghampiri suaminya yang sedang sibuk dengan laptop.
"Kopi susunya diminum dulu, " ujarnya sembari duduk disamping Renno. Tak sopan jika langsung pergi begitu saja.
Renno menatap kearah kopi susu yang baru saja Lisa letakkan. Setelah itu menatap ke samping dimana Lisa berada.
"Makasih ya, aku harap seterusnya begini" ucap Renno, kemudian tersenyum.
"Aku harap juga begitu" jawab lisa kemudian tersenyum lebar pada Renno.
"Kamu cantik, seharusnya kamu itu nemenin aku duduk disini. Jangan kedapur, itu urusan mereka, kamu gak usah ikut-ikutan" ujar Renno, yang tiba-tiba ngomel namun wajahnya penuh kecemasan.
"Kak, apaan sih aku ini perempuan wajar didapur. Emang kakak mau punya istri yang cuma minta duit doang, terus shopping tiap hari? Mau? . Terus gak bisa masak. Ih, gak seru tau kali suami gak makan masakan istrinya" ujar Lisa wajahnya terlihat menggemaskan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com