webnovel

Metamorfosa Cinta

Mereka telah membuat janji untuk bertemu dan menjalin hubungan yang lebih serius. Mereka begitu yakin bahwa 2 tahun itu adalah waktu yang sangat singkat. Mereka akan menjaga hati mereka untuk memenuhi janji itu. Jika salah satu mengingkari, mereka berjanji tidak akan menanyakan alasan apapun dari salah satu yang ingkar. Janji antar dua sejoli, Namira dan Jaelani. Dua tahun berlalu begitu cepat. Janji dari dua tahun yang lalu itu kini adalah waktunya. Pertemuan di tempat awal mereka bertemu dulu. Namun, salah satu telah mengingkari janji. Namira tidak datang saat itu, meninggalkan Jaelani yang menunggu dalam kesendirian. Entah siapa yang salah. Yang jelas, seterusnya mereka akan hidup dalam kesalahpahaman. Tak ada yang mau minta maaf lebih dulu. Jaelani juga tak berani menanyakan kenapa Namira tidak datang memenuhi janji. Mereka sudah bahagia dengan kehidupan yang mereka pilih masing-masing. Namun, pertemuan kembali setelah beberapa tahun membuat perasaan cinta mereka kembali membuncah. Di saat itu juga sifat buaya Jaelani muncul. Dia ingin memiliki lagi Namira, tanpa menyakiti istrinya? Dapatkan Kang Jae menentukan pilihan yang tepat?

Mijun_123 · realistisch
Zu wenig Bewertungen
292 Chs

Jia dan Jeje

Terkadang Jeje juga bersolo karir saat berada di kamar mandi. Entah berapa album yang ia bawakan dalam sekali masuk kamar mandi. Mulai dari musik pop, rock, R n B, keroncong hingga dangdut.

Seusai sibuk menyapa semut merah tadi, Jeje melanjutkan lagi aksi heroinnya, mencuri mangga. Ia menggap aksi itu sebagai aksi heroin karena ia meyakini bahwa jika mangga segar ini tak segera dipetik, pada akhirnya akan dimakan kelelawar atau mungkin malah tupai.

Mungkin juga jatuh dan tak bisa dimakan. Jadi, Jeje sang hero akan menyelamatkan mangga dari terror si villain, kelelawar. Sudahkah kita ingat bahwa semua Kim dulunya agak gila?

Aksi heroik Jeje terganggu saat pemilik pohon mangga keluar rumah.

"WOY!! KAU LAGI NGAPAIN? MAU MENCURI YA?!" teriak Pak Yudha yang baru saja selesai menjemur kolor bermotif polkadot.

Jeje langsung membeku. Untung saja ia sudah berhasil mengamankan 3 buah mangga ke dalam tasnya.

"Ngg ... nggak kok, Om," jawab Jeje terbata.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com