Mendengar teriakan Judith dan Leo,
Mentari bergegas hendak turun...,,
Burhan: sayang..,,tunggu dulu,kau tidak akan tergoda oleh saudaraku kan.?
Sang Iblis memegang pinggang Istrinya
Mentari pun melingkar kan tangannya pada leher Burhan,,perlahan mengecup.. mata suaminya kanan.dan kiri" Mata ini milikku,, lalu mengecup pipi kiri.dan kanannya"Wajah ini hanya
aku yang boleh menyentuhnya,,setelah itu jari lentik Mentari mengusap Bibir
Suaminya, "Bibir ini.hanya aku yang Boleh menciumnya,,seketika bibir lembut Mentari,, mengecupnya..,ujung lidah yang terlihat kecil dan merah menjilat bibir Sang Iblis...
,mmM''....Maniss....,,
Jantung Sang iblis Mulai berdebar kencang.. Napasnya.tak beraturan"
mulai bergejolak,, terbakar nafsu.. seksual..,
Burhan : pandai..,,dari mana kau belajar merayu.. Sayang..?
Mentari : DarimuuU.....,, peluk aku yang eraatttT...sekali...,
Sang Iblis memeluk nya eraaaat...sekali
"heeEG,,sedakkan Mentari karena pelukan yang erat Suaminya..
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com