webnovel

Menjadi Kaya di Zaman Kuno

Yan Mao seorang pembisnis jenius, seorang perawan tua pada usia 30 tahun. Ketika dia dalam perjalanan bisnis. Pesawat yang dia tumpangi mengalami kecelakaan dan akhirnya masuk ke laut. Pada saat itu pesawat penuh dengan air dan pada akhirnya Yan Mao kehabisan napas dan dia mati. Hal yang paling dia sesali adalah dia sangat pemilih dengan pasangan, meskipun dia gay, estetika pilihannya pada pria sangat tinggi. Dia sombong dan akhirnya dia masih perawan. Sungguh sial mati dalam keadaan perawan. Namun Ketika dia berpikir bahwa dia akan berada disurga, pertama membuka matanya, dia menemukan seorang anak kecil menangis memanggilnya Daddy. Setelah mendapatkan ingatan Kembali, dia tercengang. Dia bahkan belum bisa menerima apa itu Ger (pria yang melahirkan) dan bahkan tubuh ini sudah melahirkan putra kembar. Aku ingin pingsan dan mati sekali lagi.

Harazuki26 · LGBT+
Zu wenig Bewertungen
451 Chs

Chapter 403: Membaca Surat Yang Mulia

Baik Song Qing dan juga Zhang Li menganggukkan kepalanya. Setidaknya sekarang mereka sudah bertunangan. Zhang Li sangat senang ketika dia mendengar bahwa lamarannya akhirnya di terima.

Dia sangat berterima kasih dengan Yan Mao dan Song Tianchen. Setelah semuanya selesai berbicara. Mereka kembali ke kamar mereka masing-masing. Yan Mao dan Song Tianchen masuk ke dalam kamar mereka.

Yan Mao mengeluarkan surat dari Yang Mulia Kaisar. Dia membuka surat dan membacanya. Song Tianchen duduk di samping Yan Mao dan tidak melirik kearah surat. Dia hanya menatap wajah Yan Mao.

Song Tianchen tersenyum, "Apa yang di katakan oleh Yang Mulia?"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com