webnovel

Menjadi Kaya di Zaman Kuno

Yan Mao seorang pembisnis jenius, seorang perawan tua pada usia 30 tahun. Ketika dia dalam perjalanan bisnis. Pesawat yang dia tumpangi mengalami kecelakaan dan akhirnya masuk ke laut. Pada saat itu pesawat penuh dengan air dan pada akhirnya Yan Mao kehabisan napas dan dia mati. Hal yang paling dia sesali adalah dia sangat pemilih dengan pasangan, meskipun dia gay, estetika pilihannya pada pria sangat tinggi. Dia sombong dan akhirnya dia masih perawan. Sungguh sial mati dalam keadaan perawan. Namun Ketika dia berpikir bahwa dia akan berada disurga, pertama membuka matanya, dia menemukan seorang anak kecil menangis memanggilnya Daddy. Setelah mendapatkan ingatan Kembali, dia tercengang. Dia bahkan belum bisa menerima apa itu Ger (pria yang melahirkan) dan bahkan tubuh ini sudah melahirkan putra kembar. Aku ingin pingsan dan mati sekali lagi.

Harazuki26 · LGBT+
Zu wenig Bewertungen
451 Chs

Chapter 221 + 222

Chapter 221: : Menerima Undangan Bisnis Tuan Muda Jiang

Yan Mao sibuk dengan beberapa hal. Lalu dia menatap kearah surat undangan yang di serahkan oleh pelayannya. Dia mengerutkan alisnya, "Surat undangan dari Tuan Muda Jiang?"

"Ya Nyonya." Xiao 2 menjawab.

Pada saat ini, Song Tianchen sedang pergi ke desa batu besar. Dia mengawasi anggur yang akan di angkut ke Ibu Kota. Yan Mao memintanya untuk membawa dalam jumlah besar. Mereka akan menyimpannya di rumah.

Yan Mao tidak bisa pergi karena dia harus mengawasi semua akun. Kerena mereka akan mempersiapkan perjalanan ke Ibu Kota. Jadi Yan Mao ingin menyelesaikan pekerjaannya secepat mungkin.

Namun dia tidak berpikri bahwa dia akan menerima undangan dari Tuan Muda Jiang. Yan Mao memperbaiki penampilannya dan akhirnya menerima undangan Tuan Muda Jiang ini. Xiao 2 membawa kereta dan membawa Yan Mao ke tempat di mana Tuan Muda Jiang ingin bertemu.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com