webnovel

Menikahlah denganku

Volume 1 Bian menikahi Mutiara karena ingin membuat Ristie, mantannya, cemburu dan menyesal telah meninggalkannya. Bian sangat mencintai Ristie dan ingin gadis itu kembali padanya. Bian memaksa Mumut yang datang meminta bantuan kepadanya untuk menikah dalam waktu satu minggu. Bian menikahi gadis itu untuk membantunya dan dan menjaganya. Dia berjanji suatu saat Ia akan melepasnya pada orang yang dicintainya. Mumut, seorang cleaning servis di perusahaan Bian, Mumut memiliki cita-cita yang tinggi karena itu dia kuliah di malam hari untuk mewujudkan impiannya meski serba kekurangan. Dia terpaksa menikah dengan Bian karena membutuhkan biaya untuk membayar biaya rumah sakit ibunya yang harus menjalani operasi dan melunasi hutang-hutangnya. Akankah benih-benih cinta tumbuh di antara mereka atau Bian memilih berpisah dari Mumut dan kembali pada Ristie dan membiarkan Mumut bersama orang yang dicintainya??? Volume 2 Bian semakin menyadari kalau dia sangat mencintai Mumut dan mulai melupakan cintanya pada Ristie. Mumut juga merasa perasaannya pada Bian semakin kuat dan membuatnya tak lagi memberi ruang pada Andika yang selama ini dia sukai diam-diam. Mumut dan Bian terpaksa mempercepat bulan madu mereka karena putra mereka diculik. Keduanya bekerja sama untuk menyelamatkan buah cinta mereka dari cengkraman para orang menculiknya. Follow me on FB : https://www.facebook.com/alanylove.alanylove IG : @alany828

AlanyLove · Allgemein
Zu wenig Bewertungen
601 Chs

Wisuda

Akhirnya hari yang paling ditunggu Mumut datang, Wisuda! Pagi itu Mumut telah didandani cantik sekali oleh seorang make up artist yang didatangkan Bian ke rumah. Mumut terlihat sangat cantik dengan kebaya merah cabe dan kerudung putih, Bian sampai terpesona melihat kecantikan istrinya.

Mereka menjemput kedua ibu mereka di rumah mama sebelum berangkat ke tempat wisuda. Mama langsung heboh memeluknya sementara ibu menangis sambil memeluk erat Mumut. Dia sangat bahagia saat melihat Mumut mengenakan toga, dia masih menganggap semua itu hanya mimpi.

"Terimakasih ya, Nak Bian. Kalau gak ada Nak Bian mungkin Mumut tidak bisa menyelesaikan kuliahnya," Ibu memeluk Bian dengan penuh rasa syukur.

Bian tersenyum, "Sudah kewajiban saya sebagai suami Mutiara, Bu. Saya hanya membantu sedikit kok, selebihnya Mutiara yang menjalani."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com