Laura makin kesal melihat Key berbisik di telinga Arjuna, dia menduga Key sedang mengatakan sesuatu tentangnya karena tadi gadis itu melihatnya. Dengan kesal dia segera berdiri dari duduknya dan meninggalkan tempat itu. Ya, dia memilih pergi dari tempat itu daripada hatinya sakit melihat kemesraan Arjuna dan pasangannya.
Melihat Laura meninggalkan tempat itu, Key menjadi panik.
"Kak, dia pergi, cepat kejar sana!" perintah Key pada kakaknya.
"Biar saja," Arjuna tersenyum kemudian dia menggoda Key, "Kemana perginya wajah deperesi Keyza semalam?"
"Udah gak usah bercanda! Kejar dia sekarang atau kakak akan menyesal," Key menatap Arjuna galak.
"Oke, oke," Arjuna segera berdiri dan melangkah keluar dengan kaki lebarnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com