Seruni gelisah menunggu kedatangan Bima di rumahnya atau lebih tepatnya di panti tempat dia inggal. Selain dia tinggal ada lima anak lain yang tinggal di rumah itu dan mereka masih di usia sekolah dasar. Sebenarnya dulu ada beberapa anak seusianya yang tinggal di panti tapi mereka kemudian memilih untuk keluar dari panti setelah mereka bekerja atau menikah.
"Kak Runi dari tadi mondar mandir aja, ada apaan, sih?" tanya Ega sambil tersenyum.
Seruni hanya tersenyum canggung.
"Kak, kita jadi jalan-jalan kan minggu depan?" tanya Rizky menatap Seruni penuh harap.
"Iya, semoga Kakak gak lembur ya," jawab Seruni.
"Ah, kak Runi sekarang gak asyik, sekarang pulang kerjanya malam terus," rajuk Ega. "Jadi gak bantuin Ega ngerjain pe-er lagi."
"Iya, kak Runi sengaja lembur biar dapat uang banyak. Kan katanya Ega dan Rani pengin beli sepatu, Rizky pengin beli baju seragam baru," bujuk Seruni.
"Aku boleh minta boneka yang gede banget gak, Kak?" tanya Laila penuh harap.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com