Pada saat itu, Yigol Mamet berkata dengan keras, "Sebenarnya, Zara hanya ingin menyumbangkan uang dan membeli biola sepanjang jalan, jadi tidak ada tekanan, anggap saja sebagai benda kecil! Zara, anak-anak sakit itu pasti akan mengingatmu!"
Sepanjang waktu ini, Caleb Mamet berdiri dengan tenang di sampingnya, tidak mengucapkan sepatah kata pun dan tidak menunjukkan ekspresi apa pun.
Xaviera Evans melirik Caleb dan berbagai pikiran melintas di benaknya.
—"Yigol adalah orang yang cerdik! Memuji Zara Woods akan membuatnya seolah-olah menyumbangkan biola hanya sebagai alasan untuk niat sebenarnya menyumbangkan uang, sehingga Xavier Hamer dapat menerima biola tanpa merasa terbebani."
—"Yigol adalah kakak yang baik! Mengapa ada orang yang tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun?"
—"Keluaraga Woods telah mengejek saya berkali-kali. Jika Caleb membeli beberapa barang dan memberikannya kepada saya secara terbuka, itu akan langsung membungkam mereka!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com