"Sudah, sudah! Bubar kalian semuaaaa! Bubaaaar!" geram Bisma saat ini. Dengan mengibaskan tangan satunya yang tidak merengkuh Bianka itu, sembari menggerutukkan giginya.
Kemudian semua orang bersorak-sorai karena diusir seperti itu. Bisma tak perduli dan langsung pergi meninggalkan semuanya, menuju ke arah mobilnya, berniat untuk ke rumah sakit bersama dengan ibu Bihana juga. Menunjukkan keperdulian mereka terhadap Betran, supaya tidak semakin merasa bersalah dirinya dan juga Bianka. Dan dengan cepat Bisma melajukan mobilnya.
"Ciiih Bisma ku jadi garang sekarang gara-gara keluarga Bianka pembawa sial itu! Huh, salah sendiri menikahi janda seperti itu! Rugi kau Bismaaaaa, rugiiii," teriak wanita muda yang sangat mengidam-idamkan Bisma semenjak dulu.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com