webnovel

Mengejar Cinta Janda Perawan

21+ Jangan baca kalau masih bocil oke! Siapa yang tak mengenal gadis muda yang cantik jelita bernama Bianka Augustin ini. Gadis yang menikah, tapi sudah menjadi janda karena ditinggal suaminya pergi untuk selamanya. Yang jelas gadis ini dijuluki gadis murahan dan gadis pembawa sial di desanya. Dia menjadi bahan pembicaraan semua orang, karena sudah menikah tapi belum pernah disentuh, jadi bisa dibilang dia janda tapi masih perawan. Bahkan para perempuan selalu menghujatnya kegatelan karena para lelaki berbondong-bondong datang mendekatinya. Lalu datanglah seorang lelaki tampan yang berbadan kekar datang menghampirinya. "Bianka, maukah kau menikah denganku?" ucap lelaki itu dengan membawa kotak yang berisi cincin. "Apa! Pergi sana! Sembarangan sekali kau!" balas Bianka dengan sewotnya, tapi dia sebetulnya tersentuh karena tidak pernah merasakan keromantisan seperti itu. "Pokoknya aku akan mengejarmu terus sampai dapat." Apakah lelaki itu akan menyerah? Dan cintanya secepat itu didapat? Yang jelas para wanita iri akan datang terus menghampiri kehidupan Bianka. Ikuti terus cerita ini. Bagaimana Bianka dapat menemukan cinta sejatinya ditengah hujatan dan kehidupannya yang ganas.

Uvieyy · realistisch
Zu wenig Bewertungen
296 Chs

Ingin Mengerjai

"Tidak! Jangan pergi ayah! Jangan pergi ...! Jangan pergi meninggalkanku ..." jerit ibu Bihana yang akhirnya terbangun dari tidurnya. Padahal beliau baru tidur hanya 5 menit saja tapi sudah terbangun akibat mimpi itu.

Bianka yang sedari tadi hanya menatapi album fotonya di dalam kamarnya dan mendengar jeritan ibunya seketika berhamburan tanpa menutup album fotonya terlebih dahulu karena bagi Bianka lebih penting ibunya dari pada album fotonya itu. Bianka tanpa mengetuk pintu ibunya langsung membuka pintunya itu, yang ternyata memang tidak dikunci.

"Ada apa, Ibu? Apa ada masalah? Apa Ibu sakit? Kenapa Ibu berteriak seperti itu?" berondong pertanyaan Bianka kepada ibunya itu. Semakin bertambah takut ketika melihat ibunya yang wajahnya sangat tidak beraturan sekarang dan menyandarkan punggungnya di dinding ranjangnya. Bianka pun masuk dan mendekat kepada ibunya itu. Mengusap-usap pundak ibunya dengan lembut.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com