Melemparkan Diri ke Dalam Pelukannya
Setelah melihat Connor menutup telepon, Tobias tersenyum dan bertanya kepada Connor, "Apakah Sabrina gadis yang ingin mengajakmu makan malam?"
"Bukan hanya saya. Sepertinya mereka ingin mengajak semua dari kita ke makan malam..." jawab Connor dengan acuh tak acuh.
"Mengajak kita semua? Saya tidak menyangka gadis bernama Sabrina ini begitu baik. Dia jauh lebih baik daripada wanita cantik yang bermuka dua, kaya, dan indah itu. Connor, kamu harus memanfaatkan kesempatan ini. Saya katakan padamu, tidak mudah menemukan gadis baik seperti ini!" kata Tobias kepada Connor sambil tersenyum.
"Berapa kali sudah saya katakan? Saya sudah punya pacar. Anda tidak perlu khawatir..." kata Connor tanpa daya.
"Hehe, baiklah, maka saya tidak akan khawatir tentang itu. Saya akan menelepon Jaden dan yang lainnya…"
Tobias tersenyum, kemudian memakai pakaiannya dan berjalan keluar dari kamar.
Gesperrtes Kapitel
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com