***
"Maaf, sudah membuatmu menunggu."
Arkhano menatap gadisnya dari atas sampai bawah dalam balutan pakaian yang santai dan nyaman. Rambutnya yang tergerai bebas dan make up-nya yang tipis menambah kesan sederhana yang menguar. Aroma citrus juga menghiasi penciuman, membuat pria itu tersihir dengan kecantikan sederhana gadis di hadapannya yang terlihat gugup, sama seperti dirinya.
Aletta pun juga sama. Gadis itu menatap Arkhano, menikmati ketampanan pria yang memakai celana panjang berwarna hitam dipadu dengan atasan hitam pendek berwarna kebiruan dengan motif garis-garis vertikal dan dilengkapi dengan aksesoris jam tangan mewah berwarna metalik, serta menata rambut dengan style spiky andalannya.
'Tampan sekali,' puji Aletta terkagum-kagum dalam hati. Pria itu jauh berbeda penampilannya dengan hari-hari biasa dalam balutan pakaian formal.
"Wow... Miss Coline, you're perfect!" puji Arkhano tak bisa melepas tatapannya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com