"Ada apa? Apa ada masalah?" tanya Borris ikut mengalihkan perhatian penuhnya pada Aimee.
"Maaf jika aku ikut campur. Hanya saja, sejak tadi Salsha sudah memanggil namamu beberapa kali. Tapi kamu tidak kunjung menanggapinya atau menoleh."
Aimee tersenyum tipis, lalu menatap Salsha.
"Tante minta maaf, Salsha. Tadi Tante hanya melamun sebentar dan tidak mendengarmu," Aimee kemudian memberi salam.
"Dan selamat pagi! Kamu sudah akan berangkat ke sekolah?" tanya Aimee sembari berjongkok dan mengelus lembut kepala Salsha.
Salsha mengangguk.
"Iya. Hari ini ayah akan mengantar Salsa. Tante mau ikut?" tawar Salsha, berbaik hati.
Borris mengizinkannya.
"Ikutlah jika kamu ingin menghemat waktu tanpa menunggu bis dan berdesakan."
Aimee menunjukkan ekspresi enggan.
"Tidak perlu, Borris. Aku akan pergi seperti biasa dan kamu bisa mengantar Salsha tanpa gangguan,"
Borris membalas kecewa, "Tapi aku tidak pernah menganggapmu mengganggu kami,"
Salsha ikut mendukung.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com