Ardina menyerang ketua mahluk-mahluk aneh itu. Manusia tanah ciptaan Ardina bukan hanya satu, tetapi ada sepuluh manusia tanah yang mulai menyerah ketua mahluk itu. Mereka mengelilingi tempat ketua mahluk itu berdiri. Kemurkaan ketua mahluk asing di tanah surga itu geram pada anak buahnya yang sangat bodoh dengan kekuatan Ardina yang dianggapnya sihir. Ia juga sangat marah karena Ardina berada di tanah mereka. Tanah buangan yang seharusnya tidak boleh didatangi oleh mahluk apapun. Bahkan keberadaan mereka sangat asing, tidak seperti mahluk-mahluk surga lainnya yang hidup enak dan damai.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com