Sebuah Peringatan (3)

Setelah anggota ekskul Musik merapikan booth mereka, mereka bersiap untuk pulang. Namun, Putra dan Ditya sudah berencana untuk berlatih bersama dua anggota lainnya.

Putra menghampiri Ditya yang sedang bersama teman-temannya.

"Dit, Kak Putra lagi jalan kesini, tuh!" seru Yuni.

"Ya udah, biarin aja." kata Ditya dengan tenang sambil merapikan peralatannya ke dalam tas.

"Hai. Bagaimana dekorasinya? Udah rampung?" tanya Putra sambil tersenyum pada mereka semua.

"Udah, kok." jawab Ditya dengan berbesar hati menjawab pertanyaan Putra sambil tersenyum.

"Kamu sendiri udah selesai beres-beresnya?" tanya Putra lagi.

Ditya hanya menganggukkan kepalanya.

"Bagaimana kalau kita berangkat sekarang?" ajak Putra.

"Hmm.. Kakak berangkat aja duluan, aku mau pulang dulu ngambil motor." jawab Ditya datar.

"Kalau kamu pulang dulu, nanti lama lagi. Kenapa nggak bareng aja, sih, sama aku?" tanya Putra mencoba menahan kesabarannya. "Apa kamu risih dengan kehadiran aku?"

"Bukan begitu, tapi . . . "