webnovel

LINDAP

Lindap mengisahkan tentang Alra, putri dari pasangan suami - istri bernama Dian, dan Aisyah. Kedua orang tuanya memutuskan untuk pindah dari kota besar menuju kota kecil di pulau Jawa. Awalnya kehidupan Alra berjalan dengan baik-baik saja, hidup dengan sederhana karena pekerjaan ayahnya yang selalu berganti tempat. Akan tetapi, ketika Alra mulai duduk di bangku SMP, perselingkuhan ayahnya dengan Susi mulai terjadi, dan Alra ketahui tanpa sengaja. Hal itu membuat sekolahnya menjadi tidak terarah, Aisyah juga menjadi berbeda, dan lebih memilih untuk mendatangi berbagai dukun agar suaminya kembali pulang. Tak hanya permasalahan keluarga yang dia terima, dampak dari permainan dukun yang dilakukan Aisyah pun dia terima dengan gangguan yang hantu-hantu itu berikan. Alra semakin tidak tenang dengan kehidupannya di rumah, dia lebih suka di sekolah untuk bertemu dengan teman-temannya, tapi rupanya di sekolah pun masih ada konflik yang menurutnya lumayan rumit. Berbagai macam masalah datang secara bersamaan, tapi suasana yang memanas berubah manis ketika dia duduk di bangku kelas 9 semester akhir. Bertemu dengan cowok bernama Hazel merubah dunianya yang terasa hambar, banyak yang berubah menjadi manis, dan lebih berwarna. Alra juga bertemu dengan orang-orang yang sama rasa dengannya, terutama dengan masalah keluarga yang sama. Mereka berbagi cerita, dan memberikan uluran tangan agar gadis itu semakin kuat.

meybulansafitrii · Teenager
Zu wenig Bewertungen
156 Chs

Tiga Puluh Satu

Gadis itu berlari menuju kamarnya, mengunci pintu dengan rapat kemudian duduk di atas karpet bulu dengan tas yang sudah ada di atas pangkuannya. Pensil warna itu dia keluarkan, menutup nama sang pemilik dengan stipo atau tip-ex. Banyak yang dia tutup, dan memberikan tambahan coretan pada setiap sudut. Jantungnya terasa berdetak lebih cepat dari biasanya, sepertinya heboh dan seakan-akan ada musik.

Tidak-tidak, ini perasaan takut Alra. Dia mulai ketakutan, merasa tidak nyaman sampai wajahnya berubah pucat. Padahal ini hanya pensil warna yang dia temukan di laci meja, katanya kalau menemukan sesuatu juga itu berarti sudah menjadi hak milik. Alra sudah sangat mempercayai kalimat itu, dan dia gunakan sekarang. Pensil warna ini sudah menjadi hak miliknya, tidak ada orang yang berhak mengambilnya lagi.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com