webnovel

Chapter 270

Likenzo

Chapter 270 :

Bunyi sirine ambulan mulai dinyalakan, semua orang yang turut mengantar menggunakan kendaraan pribadi berada di belakang ambulan. Setiap jalan yang dilewati tak henti-henti keluarga dan kerabat memanjatkan do'a untuk ketenangan lelaki itu.

Kepedihan yang mendalam terus dirasakan kedua orang tua Raka, kehilangan putra semata wayangnya.

Beberapa kali gadis itu mencoba mencubit tangannya agar menyadarkan dari mimpi buruk ini. Namun pada kenyataannya gadis itu tidak bermimpi.

Lelaki disampingnya kini terus menguatkan Alysa, memang tidak mudah kehilangan sahabat, apalagi tiga diantara mereka pulang lebih dulu dan yang tersisa hanya Alysa.

Menerima kenyataan itu sangat mudah, yang sulit adalah menghilangkan kenangan baik bersama orang itu.

Raka dimakamkan ditempat Pemakaman Umum Jakarta. Batu nisan yang bertuliskan kelahiran Raka membuat orang yang melihatnya tidak menyangka, karena ternyata lelaki berusia 20 tahun itu sangat singkat hidupnya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com