webnovel

Chapter 107

Likenzo

Chapter 107 :

Caca mengerucutkan bibirnya merasa bosan, dirinya di paksa tetap di rawat oleh Raga sampai badannya benar-benar sehat.

Padahal, dirinya dari kemarin pun sudah sehat. Hanya aja sedikit ngilu jikalau tidur tidak hati-hati.

Ia melepaskan infusannya secara paksa, nampaknya ia akan pergi ke sekolah saja daripada mati karena bosan.

Mengambil buku dari tasnya, lalu menuliskan sesuatu.

_Saya pulang dulu bu dokter, maaf gak bilang. Makasih, bye-bye!_

Memang, dirinya masih belum di perbolehkan pulang. Tapi apa boleh buat, dirinya sudah bosan level akhir.

Berjalan ke arah administrasi untuk membayar, lalu pergi dengan menaiki taksi online.

Ia akan pulang dahlu untuk berganti pakaian, setelah itu akan pergi kesekolah.

|•••|

Jam menunjukkan hampir jam 12 siang, gadis itu baru saja sampai di depan gerbang. Ia menyuruh pak satpam itu membuka pintu gerbangnya.

"Bu Shinta ada gak pak?" Tanya Caca.

"Gak ada neng, barusan aja keluar,"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com