"kok bisa nak macaman ceritanya nak"tanyak papa lira setelah lira dibawah kekamar lira
"tadi aku sama lira berantem om
jadi kami dihukum sama dosen bersiin semua kamar mandi sekolah om
setelah kami dh siapin semuanya tiba tiba lira
sesak napas om katanya dia punya
penyakit asma gk lama kemudian dia pingsan lalu aku antar dia deh om" jawab alex
" oh iy om maafin aku yah om semuanya ini salah aku coba aku tadi gak berantem sama dlira pasti lira gk bakalan kayak gini om" kata alex pada papa lira sambil sambil menunjukkan wajah yg sangat khawatirnya terhadap lira
" sudah jangan menyalakan dirimu terus ini juga memang salah lira juga seharusnya dia bilang sama gurunya kalau dia itu punya penyakit asma supaya dia gk melakukan pekerjaan berat seperti itu padahal om sudah bilang kepada semua guru disitu dan dosen" nya supaya tidak memberikan pekerjaan yg berat berat kepada lira " jawab papa lira sebenarnya universitas yg ditempatin adalah
milik papanya lira dia lh yg membangun unifersitas sekolah lira itu
" iya om sekali lagi maafin aku yah om" jawab alex kepada papa lira
" iya gpp" jawab papa lira
gk lama kemudian lira bangun sambil menyentuh perutnya yg sudah lapar karna tidak makan siang dia bangun jam 2 sore seharusnya dia itu makan jam 12 siang dia tidak boleh lupa untuk makankalau tidak
maka asmanya dia akan kambu
" pa aku laparr" kata lira
" alex tolong belikkan makanan diluar yh untuk lira" kata papa lira kepada alex
" baik om" jawab alex
lalu alex langsung pergi membeli makanan keluar sama irfan rara yg tadi ikut kerumah lira langsung berpamitan pada papa nya setelah irfan dan alex pergi membeli makanan diluar untuk lira
" om aku pamit pulang yh om " kata rara pada papa lira
" kok cepat sekali nak pulangnya" jawab rara
" soalnya udah sore om takut mama nyariin aku om" jawab rara
" ya sudah,hati hati dijalan yah nak" jawab papa lira
" iya om" kata rara
" oh iy lir gua pulang dulu yh bye" kata rara pada lira
" iya hati hati dijalan,
oh iy siapa yg jemput loh?" tanya lira sama rara
" arga lah,
tadi dh gua suruh jemput gua" jawab rara sambil tersenyum
" heee nasib gua jomloh" jawab lira
" hahaha makanya jangan jomloh mulu" kata rara pada lira
" heee iya deh" kata lira
tiba tiba didepan rumah lira bunyi klekson mobil
" tinnn..tinn..tinn"
" arga dh sampei gua pamit yh lir, om" kata rara sama lira dan papa lira
" iya " jawab lira serentak sama papanya.