webnovel

1.Lahirnya Hie Xie

1.Lahirnya Hie Xie

Pada hari kelahiran Hie Xie langit seperti terbelah Suara petir emas dan peti hitam asura saling bersautan tanpa henti – hentinya.Suara itu menggetarkan semua alam semesta dari dunia para dewa, dunia fana (dunia manusia) dan dunia iblis Neraka Asura.

Disebuah Istana Giok Dewa Salju seorang wanita yang umurnya 20 tahun sedang bejuang antara hidup dan mati untuk melahirkan seorang anak terlihat pucat, karena merasakan rasa sakit yang tang terhingga, disang kanan dan kiri terlihat beberapa dayang dan tujuh tabib sedang berusaha membantunya.

Tampak seorang wanita yang umurnya 40 tahun duduk di sampingsambil memberi motifasi kepada putri tercinta dia adalah ibu dari Hie Lung ibu suri Nie Nu Giok Dewa Salju " yang kuat sayang kami pasti bisa melalui ini, demi anak dan cucuku tercinta".

Sementara suasana di istana kaisar langit terlihat seorang pemuda yang tampan sedang memimpin rapat dengan beberapa dewa, mereka sedang membicarakan kondisi alam yang akhir-akhir ini terjadi. "Ayah dan paman sebenarnya firasat apa ini mengapa ada kejadian seperti ini?".

"Maaf nak menurut ini bisa menjadi hal yang baik kita, dan itu juga bisa sebaliknya, karena ayahmu akan lahir anak yang dapat menyatukan 3 alam semesta, namun takdirnya ditantang surga dan langit.

"Kalau menurut paman ini bisa peringatan untuk kita semua untuk selalu bisa menjaga kebersamaan dan persatuan, kareana semua ini bisa jadi hal yang paing burukyang tidak dapat kita bayangkan, apakah paduka tidak ingat dengan adik paduka Hie Rou yang dibuang ke dunia Neraka bawah".

"Baik Ayah dan Paman Terima kasih atas masukannya, dan aku perintahkan kepada semuanya untuk Waspada akan hal , selidiki semua ini jangan ada yang kelewatkan, kepada semua bawahan ,dan jendral segera laksanakan apa yang telah aku titahakan"

Semua dewa dan jendral yang ada dalam rapat itu dengan serentak menjawab " Baik Paduka kami siap menjalankanapa yang paduka titahkan "

Tak selang beberapa seorang utusan dari istana giok dewa salju datang tergopoh – gopoh, sambil membukuk badannya lalu berkata " Maaf Paduka Kaisar jika saya lancang Permaisuri mau melahirkan" setelah memberi kabar utusan membukuk kan badan lagi . "terima kasih paman atas informasinya saya akan kesana sebentar lagi, karena semuanya sedah jelas maka rapat sapai disini dulu, mari ayah , paman kita ke istana giok"

Rapat disitana Kaisar langit pun dibubarkan, semua bubar dari pasebanan, tak berapa lama Hie Long ,Hie Wong dan Xie We sampai di istana Giok dewa "hormat pada yang mulia Kaisar " . Kaisar hanya mengangguk kepala " bagaimana keadaan Xie Lung Paman?" kaisar langsung menanyakan keadaan istrinya.

Tiba dari kamar muncul Wanita setengan baya "tenangkan dirimu sayang doakan untuk istrimu dan anakmu agar semua di berikan yang terbaik". Sambil mengangguk kepala tanpa menjawab ngomongan ibu suri, dan lama terdangar petir yang menggelegar yang sangat dasyat seperti mau menghacurkan dunia semesta ini,Duarrrrrr, duarrrr, duarrrr Glegerrrrrrrrrrrrr.

Bersamaan dengan petir emas dan petir hitam saling bertabrakan dilangit di istana giok langi terdengar suara tangisan bayi.Muncul di kamar Xie long dengan ibu suri dan ayah kaisar dengan wajah tersenyum.

" Puji Syukur atas kelahiran pangeran langit biru dengan Nama HIE XIE semoga menjadi panutan seluruh alam"