Kali ini Pendekar Naga Putih sampai dibuat mundur sejauh tiga langkah ke belakang. Ia merasa benturan barusan bukanlah benturan biasa. Seolah-olah tangan yang membentur pedangnya itu mempunyai satu kekuatan yang sulit untuk dibayangkan.
Selain daripada itu, Zhang Yi juga cukup dibuat terkejut ketika melihat perubahan yang terjadi pada kedua tangan lawannya.
Perubahan itu sangat nyata. Bahkan setiap orang yang ada di sana saja bisa melihatnya dengan jelas.
"Apakah ini ilmu siluman?" gumamnya perlahan.
"Ini bukan ilmu siluman. Ini adalah ilmu Tangan Racun Hijau. Jangan bertanya bagaimana hebat dan dahsyatnya jurus ini. Sebab tidak lama lagi, kau sendiri akan mengetahuinya,"
Zhang Yi merasa bahwa dirinya bergumam sangat pelan. Namun ternyata, lawannya bisa mendengar.
Kejadian ini bagi orang lain mungkin tidak berarti. Tapi bagi dirinya, justru sangat berarti.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com