Beberapa hari berikutnya di Azumi bar.
Azumi berdiri dengan wajah cemberut. "Asal kamu tahu, tidak pernah ada orang luar yang berani naik ke lantai 2 ini. Lain kali jangan harap kamu bisa naik ke sini secara gratis."
"Baiklah." Randika tersenyum.
Melihat ruangan pribadinya yang penuh dengan orang itu, mau tidak mau Azumi turun ke lantai 1. Sepertinya membuat bar ini menjadi markasnya kurang tepat.
Randika berdiri di paling depan. Di depannya terdapat Dion, Kyoko dan bawahan lainnya. Di belakangnya juga ada orang-orang lainnya. Sedangkan di sampingnya, berdiri Frank dengan sikap sempurna.
Berdiri di samping Frank, ada orang yang terlihat memakai baju yang berantakan. Orang tersebut terlihat membawa pedang yang usang di belakang punggungnya.
Dia adalah salah satu dari crownless king, Raihan si algojo.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com