webnovel

Ketika Dia Pergi Sebentar

Ini bukan kisah laki-laki yang tampan dan juga kaya raya. Dengan wajah yang jelek, dan tidak mempunyai banyak uang tetapi Prasetyo juga ingin merasakan rasanya di cintai dan mencintai seseorang, bagaimana Prasetyo mendapatkan cewek yang bisa menerima wajah buruk rupanya? Prasetyo merupakan seseorang yang sudah bekerja di sebuah Perusahaan yang cukup besar, ia di sana juga sudah bekerja cukup lama. Bekerja dengan sistem shift cukup menguntungkan bagi Prsetyo sendiri. Uang demi uang ia sisihkan untuk biaya pernikahannya yang akan terjadi sekitar beberapa tahun lagi. Namun, ketika mendekati acara pernikahannya, ia bertemu dengan seorang perempuan yang bekerja dengannya atau bisa di sebut partner kerjanya. Mengerjakan pekerjaan bersama, istirahat bersama, dan sudah sering menghabiskan waktu bersama juga dalam waktu yang cukup lama. Sampai pada akhirnya sempat di tegur oleh bosnya, apa yang akan di lakukan mereka berdua? Apakah yang harus di lakukan Prasetyo dalam masalah ini? Apakah akan tetap melaksanakan pernikahannya yang sudah di rencanakan jauh-jauh hari dengan kekasihnya yang bernama Devi atau malah memilih bersenang-senang dengan partner kerjanya yang bernama Mei? Ini juga bukan tentang kisah percintaan saja, tapi juga memberikan pembelajaran tentang dunia kerja yang sangat keras dan licik.

Ervantr · realistisch
Zu wenig Bewertungen
279 Chs

Puisi Peninggalan

Zetta sedang berada di kamar Zee, menatap isi kamar Zee. Sampai saat ini Zetta masih belum mengikhlaskan kepergian Zee, Zetta mengingat hadiah terakhir dari Zee, Zetta langsung mengambil pemberian terakhir Zee.

Zetta membuka kotak kecil tersebut. Isinya foto-foto Zetta yang di tempel dengan foto Zee, Zetta langsung menangis. Memang belum pernah Zee dan Zetta foto bersama. Zetta membaca surat yang tersempil di foto-foto tersebut. Zetta kemudian membaca surat tersebut.

Dari kecil Zee gak pernah ngerasain kasih sayang seorang Ayah, Nenek yang selalu ngerawat Zee. Ma, Mama tau gak? Dari kecil Zee pengin banget dirawat Mama, tapi Mama gak mau rawat Zee, salah Zee apa Ma?

Tapi Zee bersyukur, Mama gak ngerawat Zee. Zee jadi gak ngerepotin Mama, cukup Nenek aja yang Zee repotin gara-gara penyakit Zee. Mama pengin tau Zee sakit apa? Zee sakit Tumor otak, Ma. Zee punya impian yaitu bahagiain Mama. Alhamdulillah impian Zee sudah terwujud.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com