"Ohhh ... Begitu ya. Baiklah, kita segera masuk saja! Nanti, kita bisa ngobrol di dalam." Kata Sang Direktur sambil tersenyum dan mengajak Jeha untuk mengikutinya dari belakang.
Jeha pun mengikuti Sang Direktur dengan patuh.Tidak lama setelah itu, mereka pun duduk berhadapan di ruangan sang direktur itu.
"Katakan apa yang kamu butuhkan dariku!" Kata sang Direktur dengan tatapan yang menyala kearah Jeha.
Jeha menyipitkan matanya, setelah itu ia menatap sang Direktur dengan tatapan tajam yang mengintimidasi.
"Apakah anda ingat kejadian lima tahun yang lalu? Kematian Dokter William yang tidak lain adalah salah satu dokter hebat di rumah sakit ini. Kematiannya disembunyikan dengan sangat rapi sampai pihak keluarganya menutup mulut dan membenciku hingga sekarang. Jadi, aku ingin anda jujur padaku." Tanya Jeha dengan nada yang seolah berbisik.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com