Panji kini telah sampai di tempat yang dikirimkan oleh Om Bambang. Dilihatnya alamat yang dikirimkan itu ternyata berhenti di salah satu restaurant. Restaurannt tersebut di design denga ornament bangunan klasik dari kayu. Kalau dilihat dari depan, nampaknya restaurant itu sudah ada beberapa pengunjung disana.
"Apa ini tempatnya?"Panji mencocokkan alamat yang dikirimkan Om Bambang dengan apa yang dilihatnya sekarang. Panji berdiri di samping mobilnya yang sudah terparkir di depan restaurant
Dengan langkah sedikit bingung, Panji kini melangkah masuk ke dalam restaurant itu. Baru saja sampai di pintu masuk restaurant tersebut tiba-tiba handpone yang ada di sakunya berdering.
"Udah om tunggu di dalam ruangan privat restaurant."isi pesan masuk dari Om Bambang.
"Berarti memang ini tempatnya. Sekarang aku cari tempat privatnya."batin Panji setelah membaca isi pesan dari Om Bambang.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com