Dia tidak pernah mencurahkan sedikit pun cinta keibuan padanya.
Karena Toni dalam keadaan koma, Ardi dan Fira tidak bisa tinggal bersamanya di rumah sakit sepanjang waktu. Orang yang dikirim Duan untuk mencari reporter pelakunya di Amerika Serikat berhasil membawa reporter itu kembali ke Indonesia.
Reporter Prasetyo benar-benar meremehkan kemampuan Tuan Muda Ardi Cokroaminoto.
Bukan karena dia mendapat kartu hijau, tapi Tuan Muda Ardi tidak bisa menahannya.
Mereka hanya perlu melakukan panggilan telepon, dan dia diekstradisi kembali ke Indonesia, dan kejahatan itu secara alami adalah kejahatan resmi.
Kejahatan ini bisa besar atau kecil.
Jika penggugat sangat mampu, adalah mungkin untuk menuntut seseorang di penjara.
Ketika reporter Prasetyo kembali ke Indonesia, dia dibawa ke Klub The Palace pada perhentian pertama. Ketika dia melihat klub simbol status yang terang benderang ini, Reporter Prasetyo juga merindukannya, tetapi kakinya gemetar.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com