147. Menyadari sesuatu yang salah

Sementara itu...

"Aku harus segera pergi, kuharap saat bertemu lagi kau benar- benar telah menghilangkan kebiasaan burukmu!"

Perkataan gadis itu terus terngiang -ngiang di telinga Rey. Membuat pemuda tersebut berpikir keras. Perasaan tidak enak mulai menyelimuti hatinya. Kemudian ia membuka kedua matanya dengan lebar saat menyadari maksud dari ucapan kekasihnya.

Ia memutar tubuhnya dan berlari kencang ke arah dimana sosok kekasihnya menghilang dari pandangannya. Lalu ia mengedarkan pandangan kedua matanya ke sekeliling. Namun, tidak berhasil menemukan keberadaan gadis itu ataupun sahabatnya. Sebuah umpatan keluar dari bibir pemuda tampan tersebut.

Sebuah tangan merogoh setiap saku celana untuk menemukan kunci kendaraannya. Setelah ia mendapatkan benda yang dicari. Ia segera menjulurkan tangan ke depan menekan sebuah tombol pada remote control alarm. Kemudian bergegas berjalan menghampiri mobil sport yang terparkir tidak jauh darinya.