webnovel

KAU WANITAKU

VOLUME 1 TAMAT Warning!!!! Novel ini ada beberapa kata-kata umpatan, vulgar dan adegan kekerasan. Mohon bijak memilih bacaan. Ambil yg baik tinggalkan yang buruk. Kisah perjalanan Alivia seorang gadis desa berusia sembilan belas tahun yang terpaksa harus merantau ke kota demi menjalankan amanat dari Almarhum Ayahnya. Dia yatim sekarang. Ayahnya berpesan untuk mencari sahabatnya di kota metropolitan yang bisa membantu biaya melanjutkan pendidikannya dan mencarikan jodoh untuknya. Siapa sangka jika dalam pencariannya itu, dia harus berhadapan dengan situasi yang hampir saja membuat dia kehilangan kehormatannya. Dia dipertemukan dengan Adyastha Prasaja, laki-laki yang terlibat dalam Human Trafficking. Yang akhirnya membuat dia terkurung di dalam sangkar emas. "Aku akan berubah jadi jagoan saat itu berhubungan dengan harga diriku. Aku tidak akan membuka auratku pada siapapun yang bukan mahramku. Aku akan menjaganya walau aku harus bertaruh nyawa. Aku lebih baik mati dari pada kehilangan harga diriku. Kamu paham?" (Alivia) "Lagi pula tidak akan ada yang tertarik dengan tubuhmu. Kurus kerempeng. Dada rata. Jangan sok kamu." (Adyastha) Hingga suatu saat Adyastha menganggap Alivia sebagai pengkhianat. Dan untuk membuktikan dia tidak bersalah, dia harus menikah dengan Adyastha. Pernikahan seperti apa yang akan dijalani Alivia dan Astha nantinya? Sanggupkah Alivia mengembalikan Adyastha ke jalan yang benar di tengah tekanan dan bahaya? ikuti kisahnya ya. Visual dan videonya ada di IG ANESHA_BEE atau Youtube Anesha_bee. mampir ya. :) *Cerita ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.*

ANESHA_BEE · Urban
Zu wenig Bewertungen
233 Chs

RENCANA PRASAJA

Alivia menunggu Astha pulang. Sudah jam lima sore, tapi lelaki tampan yang ia sebut suami itu belum juga menampakkan batang hidungnya. Dia hanya ingin menyampaikan pesan Prasaja pada Astha. Alivia menduga ada hal penting yang akan dibicarakan oleh Prasaja. Entah apa. Alivia juga tidak tahu.

Alivia sengaja menunggu suaminya di teras rumahnya. Sambil mondar mandir dia melihat gerbang rumah. Berharap Astha segera pulang.

"Tin Tin!!" suara klakson mobil membuat Alivia melengkungkan senyumnya. Akhirnya laki-laki yang dia tunggu pulang juga. Alivia tak sabar ingin segera bertemu dengan suaminya. Selain ingin menyampaikan pesan Prasaja, juga karena dia rindu pada suaminya. Kehamilannya yang kadang membuat Alivia ingin berada dekat dengan suami tercintanya.

"Assalamualaikum.." sapa Astha sambil mengulurkan tangannya pada Alivia.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com