webnovel

Terpaksa tinggal satu rumah

"Kakak gak keberatan kalau harus tinggal satu rumah sama dia?"

"Mau gimana lagi Yah, tadi aja Ayah lihat kan bagaimana respon dari Pa Gilbert"

"Sekarangkan gak ada orangtuanya, jadi kita bisa dong bicara baik - baik dengan Cleona"

"Emangnya Ayah yakin kalau dia gak akan lapor orangtuanya?"

"Benar juga sih, tapi Kakak yakin mau tinggal satu rumah sama dia?"

"Aku cuman bisa pasrah aja deh Yah, Ayah gak usah khawatir sama Rizam. Aku pasti baik - baik aja kok"

"Sekali lagi Ayah minta maaf ya Kak"

"Ayah gak usah minta maaf, ini bukan salah Ayah kok"

Setelahnya mereka berdua langsung menemui Cleona lagi, lalu Maulana pun langsung berbicara

"Kita semua pamit juga ya! Kalian berdua harus jaga diri baik - baik"

"Oke Om" respon Cleona

Sedangkan Rizam hanya meresponnya dengan menganggukkan kepala, setelah Maulana dan yang lainnya pergi. Lalu Cleona langsung memegang tangan Rizam, kemudian dia langsung berbicara

"Sayang, kita masuk sekarang yuk!"

"Gak usah pegang - pegang!"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com