Shen Dongyuan lalu mulai tertawa.
"Kamu masih berani tertawa?" Kata Zhu Haimei dengan marah.
"Jangan marah-marah lagi, istriku. Kamu merindukanku kan? Aku akan pulang dalam beberapa hari lagi. Adik laki-laki dari gadis itu, gagal lulus tes militer karena ada bekas luka. Dan dia sendiri bekerja di Departemen Angkatan Bersenjata. Apakah mungkin aku adalah orang yang dengan sengaja membiarkannya datang ke sini untuk mendekatiku?"
"Coba saja kalau berani," kata Zhu Haimei dengan kejam.
Shen Dongyuan lalu berkata dengan tegas, "Aku tidak punya hati yang jahat dan keberanian untuk melakukan hal itu."
"Butuh waktu berapa lama untuk sampai ke daerah Jincheng dari sini?" Tanya Zhu Haimei.
"Kenapa, kamu mau datang ke sini?"
"Aku ingin datang ke sana untuk membuat serangan mendadak dan memergokimu. Aku ingin lihat apakah kamu memang mengatakan yang sebenarnya atau tidak."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com