webnovel

Pelampiasan Kemarahan

Marissa tak mau membiarkan dirinya diperlakukan seperti itu oleh Fatma, sehingga dia mulai tersulut emosi seketika itu juga.

Kemarahan Marissa semakin memuncak ketika harus menerima perlakuan Fatma yang menurutnya tidak beretika itu, sehingga membuat dia harus teriak-teriak di depan rumah orang lain seperti sekarang dia lakukan.

"Kau dengar tidak sih? saya bilang keluar! Anda benar-benar ingin menantang kita? Jika seperti itu, jangan salahkan kita karena kita bisa berbuat lebih daripada yang kalian lakukan. Keluar sekarang jika tidak mau bermasalah dengan kita! Keluar, sebelum kita hancurkan bangunan ini! Cepat!" Teriak Marissa sengaja dibuat sekeras mungkin supaya Fatma atau Bima mendengar dirinya pada saat mengeluarkan ancaman padanya.

Dia tidak bisa menahan kemarahannya lagi, sehingga membuat Marissa berani mengancam pemilik rumah itu karena sudah tidak menghargai dirinya sebagai tamu yang datang secara baik-baik.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com