webnovel

Gosip Sekolah

Para siswa berhamburan keluar. Mereka berlomba-lomba keluar dari area sekolahan. Jeha yang tak suka berdesakan, menunggu agar jalan dan koridor sepi.

"Je, rencananya mau ditraktir Edo makan di kafe depan. Tapi, kan lu harus kerja ya."

Novi tampak berfikir. Jeha yang di sampingnya hanya bisa mengangguk.

"Gimana ya? Apa gue bilang sama Edo kalau acara hari ini batal aja ya."

"Lah, kok? Ya jangan gitu dong, kalian tetep ada in acaranya mau ada aku atau enggak. Kasihan temen Edo yang lain kalau tiba-tiba acaranya enggak jadi."

"Yah, tapi enggak ada elu, Je."

"Santai, Nov. Gue ditraktir Edo makan di kantin kayak biasa saja udah bersyukur banget."

Bahkan terkadang Jeha malu. Saat itu Edo sedang melakukan pendekatan pada Novi dengan terus membayari gadis itu makan di kantin, karena Jeha dan Novi tak pernah terpisah akhirnya Jeha ditraktir Edo.

"Huhuhu, oke deh. Lu hati-hati kerjanya ya, Je."

"Siap, bos."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com