Bekerja Lagi

Hari ini adalah hari pertama Jeha membantu sang kakak di kiosnya.

Ya, ini merupakan hari pembukaan kios percetakan itu. Jeha sangat semangat untuk membantu dan bekerja kembali. Sebagai orang yang biasanya bekerja, badan Jeha menjadi sakit karena beberapa hari ini hanya digunakan untuk tidur.

Jeha mematut penampilannya di cermin. Kerudung hitam, dengan blus cokelat dan juga celana hitam. Oke, Jeha memang suka outfit yang berwarna tidak mencolok seperti ini.

"Siap!"

Jeha meraih tas selempangnya, di san sudah ada dompet tentu saja, dan ponsel miliknya.

"Baiklah, Jeha. Tabungan semakin menipis mari kita buruh lagi." Ucap Jeha pada dirinya sendiri. Walau bekerja dengan sang kakak, nantinya hal itu tak akan membuat Jeha jadi malas malasan. Ia justru harus bekerja dengan giat agar kak Mira dan suaminya tidak merasa menyesal telah menyuruhnya untuk bekerja.

***

"Baik, jadi dua ratus lembar ya, Bu. Baik mohon diambil besuk ya."