webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Teenager
Zu wenig Bewertungen
340 Chs

Meminta Waktu Satu Bulan

Kiara tersadar akan lamunannya tentang masa lalu perkenalannya dengan Abimanyu. Gadis itu kini masih meletakkan kepalanya di atas meja makan yang kosong. Perutnya sudah terasa panas dan ia agak mual. Kiara terbiasa sarapan. Ah, Abim cukup jahat sekali tidak memberinya makanan.

Kiara memilih membuka kulkas dan mengintip isinya. Dan ternyata benar dugaannya, tidak ada simpanan makanan apapun di dalam sana. Yang ada hanya minuman ion dan air mineral, ada buah juga sebenarnya namun pagi ini yang Kiara butuhkan adalag karbohidrat dan kafein.

Dengan langkah gontai Kiara kembali ke kamar tamu dan mengecek ponselnya yang bahkan tidak ada notifikasi apapun. Bahkan Kenzo juga tidak mengabarinya di mana Kenzo berdiam diri. Masa iya Kenzo mau menginap di rumah neneknya yang berada di Tangerang? Kalau begitu sekarang jaraknya dengan Kenzo sedang jauh dong. Ah, Kiara kan sudah terbiasa mandiri.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com